Safira, Zamia (2020) Psychological Well-Being pada Sarjana Pengangguran yang Mengalami Quarter-Life Crisis. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.
Text
ABSTRACT1225.pdf Download (10kB) | Preview |
Abstract
Quarter-life crisis merupakan fenomena yang sedang marak dibicarakan di media sosial akhir-akhir ini, khususnya oleh para sarjana. Krisis yang dialami biasanya seputar pencarian kerja, gaya hidup, keuangan, dan identitas diri (Atwood & Scholtz, 2008). Banyak sarjana merasa sulit mendapatkan pekerjaan hingga akhirnya menganggur. Kegagalan dalam proses pencarian kerja tersebut meningkatkan tantangan pada aspek penghargaan diri (self-esteem), afek positif, dan kesejahteraan hidup (well-being) individu yang menganggur (Robinson, 2018). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran psychological well- being pada sarjana pengangguran yang mengalami quarter-life crisis. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan metode wawancara mendalam terhadap enam orang subjek sarjana pengangguran yang mengalami quarter-life crisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gambaran psychological well-being pada sarjana pengangguran yang mengalami quarter-life crisis cenderung rendah. Berdasarkan dimensi dari psychological well-being, ditemukan bahwa dimensi autonomy, positive relationships, environmental mastery, dan purpose in life cenderung rendah pada keenam subjek, sedangkan dimensi personal growth dan self-acceptance cenderung tinggi pada keenam subjek.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Psychological Well-Being, Sarjana Pengangguran, Quarter-Life Crisis, Dewasa Muda |
Subjects: | Skripsi/Tugas Akhir Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Psikologi |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Psikologi |
Depositing User: | Admin Fakultas Psikologi |
Date Deposited: | 16 Jan 2020 09:38 |
Last Modified: | 16 Jan 2020 09:38 |
URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/12584 |
Actions (login required)
View Item |