Tanggungjawab Advokat Dalam Penegakan Hukum Terkait Kesalahan Pengajuan Terhadap Kumulasi Gugatan Di Persidangan (Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Nomor 687/PDT.G/2018/PN.Jkt.Utr dan 373/PDT.G/ 2016/PN.Jkt.Brt)

Simbolon, Athalia Christine Lamretta Boru (2020) Tanggungjawab Advokat Dalam Penegakan Hukum Terkait Kesalahan Pengajuan Terhadap Kumulasi Gugatan Di Persidangan (Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Nomor 687/PDT.G/2018/PN.Jkt.Utr dan 373/PDT.G/ 2016/PN.Jkt.Brt). Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
COVER.pdf

Download (17kB)
[img] Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (45kB)
[img] Text
LEMBAR PERSETUJUAN.pdf

Download (28kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (9kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (7kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (178kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (11kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (85kB)

Abstract

Tanggungjawab adalah tindakan kesadaran diri setiap manusia terhadap semua tingkah laku dan perbuatan yang baik dilakukan dengan sengaja maupun tidak disengaja. Tanggungjawab juga berlaku bagi setiap Advokat dalam menjalankan profesinya yang mulia. Akan tetapi, pada kenyataannya tidak sedikit orang yang menggeluti profesi advokat seringkali tidak dapat menjunjung tinggi idealisme dari profesi itu sendiri. Dalam prakteknya dilingkungan baracara di Pengadilan justru tidak sedikit klien yang mengalami kerugian disebabkan tidak cermatnya advokat yang dipakai oleh klien tersebut. Seperti dalam kasus kumulasi gugatan yang di ajukan dalam satu tuntutan hukum yang menurut pendapat hakim dianggap sebagai gugatan kabur (Obscuur Libel)sehingga dinyatakan tidak dapat diterima (Niet Ovankelijke Verklaard). Maka dari itu rumusan masalah yang diangkat penulis adalah bagaimana Tanggungjawab Advokat dalam Penegakan Hukum terkait Kesalahan Pengajuan terhadap Kumulasi Gugatan di Persidangan?dan bagaimana Ketentuan Penerapan Kumulasi Gugatan pada Proses Beracara di Persidangan? Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif berdasarkan pendekatan kasus. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, bahwa advokat dalam penegakan hukum bertanggungjawab kepada Tuhan, kepada Kode Etik, serta kepada Masyarakat. Ketentuan penerapan kumulasi gugatan di persidangan itu terdapat hubungan erat, terdapat hubungan hukum dan kesesuaian antara Posita dengan Petitum. Diharapkan bagi setiap pihak yang berperkara dapat dengan cermat dalam mengajukan upaya hukum.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Dr. Ning Adiasih, S.H., M.H.
Uncontrolled Keywords: Tanggungjawab, Advokat, Kumulasi Gugatan
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: FH Perpus
Date Deposited: 21 Apr 2021 03:22
Last Modified: 21 Apr 2021 03:22
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/16451

Actions (login required)

View Item View Item