PEMETAAN STATUS GIZI BERDASARKAN INDEKS MASSA TUBUH DAN LINGKAR PINGGANG PADA PENGEMUDI BUS ANTAR KOTA DI PERUSAHAAN GM

ANDREAN, JODY (2019) PEMETAAN STATUS GIZI BERDASARKAN INDEKS MASSA TUBUH DAN LINGKAR PINGGANG PADA PENGEMUDI BUS ANTAR KOTA DI PERUSAHAAN GM. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
top.pdf

Download (67kB)
[img] Text
1.pdf

Download (86kB)
[img] Text
2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (118kB)
[img] Text
3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (113kB)
[img] Text
4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (96kB)
[img] Text
5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (95kB)
[img] Text
6.pdf

Download (78kB)
[img] Text
ref.pdf

Download (83kB)
[img] Text
lamp.pdf

Download (328kB)

Abstract

Latar belakang : Obesitas merupakan faktor risiko penyakit-penyakit tidak menular seperti diabetes mellitus tipe 2, hipertensi, dan penyakit jantung. Prevalensi gizi lebih pada kelompok usia >18 tahun mencapai lebih dari 1.9 miliar. 2 Berdasarkan penelitian Udayar didapatkanprevalensi obesitas pada pengemudi bus di Kuppam tahun 2015 sebanyak 35.2%, status gizi lebih sebanyak 36.1%. 6 Indeks massa tubuh dan lingkar pinggang merupakan pengukuran antropometri yang dapat digunakan untuk menentukan obesitas. 4 Penelitian ini hendak melihat gambaran status gizi pada pengemudi bus antar kota di perusahaan GM, berdasarkan indeks massa tubuh dan lingkar pinggang. Metodologi :Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif Hasil :Dari 99 subjek didapatkan 71 subjek (71,8%) dengan berat badan lebih sampai obesitas dan didapatkan 52 subjek (52,5%) dengan lingkar pinggang diatas nilai normal. Pembahasan :Obesitas merupakan salah satu faktor resiko penting penyebab penyakit tidak menular seperti diabetes mellitus, hipertensi dan dyslipidemia. Indeks massa tubuh dan lingkar pinggang berguna untuk menilai obesitas. 11,27,30 Salah satu faktor yang mempengaruhi indeks massa tubuh adalah ketidakseimbangan antara energi yang masuk dan yang dikeluarkan. 11,27,30 Lingkar pinggang diatas nilai normal mengindikasikan resiko obesitas sentral. 34 Kesimpulan dan saran :Didapatkan lebih dari 18,2% subjek memiliki status gizi lebih, 35,4% subjekobesitas derajat 1 dan 18,2% subjek obesitas derajat 2 dan 52,5% subjek dengan lingkar pinggang diatas 90 cm. Penelitian selanjutnya disarankan melakukan penelitian analitik untuk melihat hubungan pemeriksaan antropometri dengan faktor-faktor resiko penyebab obesitas.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Santoso, Alexander Halim
Uncontrolled Keywords: obesitas, indeks massa tubuh dan lingkar pinggang
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Kedokteran
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kedokteran
Depositing User: FK Perpus
Date Deposited: 07 May 2021 01:19
Last Modified: 07 May 2021 01:19
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/21512

Actions (login required)

View Item View Item