Analisis Penggunaan Media Sosial Pada Remaja (Studi Kekerasan Seksual Di Media Sosial)

Kawi, Vivian (2017) Analisis Penggunaan Media Sosial Pada Remaja (Studi Kekerasan Seksual Di Media Sosial). Skripsi thesis, UNIVERSITAS TARUMANEGARA.

Full text not available from this repository.

Abstract

Pesatnya perkembangan teknologi membawa banyak pengaruh, terutama dalam sektor media melalui teknologi, teknologi yang membuat komunikasi semakin mudah dilakukan dan terbentuknya media baru yang dikenal dengan new media. New media berhubungan dengan internet yang mengikuti perkembangan zaman. internet merupakan jaringan longgar dari ribuan jaringan komputer yang menjangkau jutaan orang di seluruh dunia, menurut Rachmat Kriyantono (2008:251). Melalui media baru, sosial media diperkenalkan dan menjadi hal yang umum bagi penggunanya terutama bagi remaja. Dalam media sosial tentunya ada pengaruh positif dan juga negatif, pengaruh positif memperoleh banyak informasi sedangkan pengaruh negatif menimbulkan kriminalitas juga yang bisa berujung kekerasan, seperti kekerasan seksual. Remaja yang menjadi korban biasanya diawali dengan berkomunikasi menggunakan teknologi media internet dalam media sosial. Seperti menurut hasil survey dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) semakin tahun semakin meningkat jumlah kasus kekerasan terhadap remaja, dan juga menurut KPAI 31% kekerasan terhadap remaja berawal dari media sosial. (www.kpai.go.id) Kekerasan remaja kebanyakan terjadi di daerah-daerah karena kurangnya penyampaian informasi dari lingkungan dan juga kurang didikan dari orang tua. Yang menjadi permasalahan bahwa new media yang lebih dikenal dengan internet yang menjadi alasan kebanyakan yang digunakan dalam berkenalan di sosial media yang berujung kekerasan seksual. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mencari informasi, mengetahui dan memahami pengaruh internet yang menyebabkan terjadinya kekerasan seksual. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif, dengan jenis penelitiannya adalah penelitian studi kasus. Subjek penelitian yang diambil adalah 1 key informan, yakni seketariat Komisi Perlindungan Anak Indonesia. Dari hasil analisis data menunjukan bahwa internet mempunyai pengaruh yang sangat besar bagi para remaja, pengaruh yang positif juga pengaruh yang negatif. Kekerasan seksual terjadi karena remaja yang kurang mendapatkan didikan yang lebih dari internal, seperti orang tua yang sibuk dengan urusannya sendiri sehingga kurang memberikan perhatian lebih kepada remaja tersebut. Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dalam mengatasi penggunaan internet yang dapat merugikan remaja dengan banyak memberikan sosialisasi dan memberikan informasi-informasi juga nasehat-nasehat kepada para remaja-remaja Indonesia agar tidak dengan mudah menjadi korban-korban kekerasan seksual. Juga dalam mencegah agar kekerasan terjadi, orang tua bisa juga guru-guru disekolah dapat memberikan keterbukaan dalam menerima dan menjawab pertanyaan dan banyak memberikan informasi kepada remaja, dan juga penanaman pelajaran agama sejak dini. Kata kunci : Internet, Media sosial, Efek negatif, kekerasan seksual, KPAI

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: internet, Media sosial, Efek negatif, kekerasan seksual, KPAI
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Ilmu Komunikasi
Divisions: Fakultas Ilmu Komunikasi > Ilmu Komunikasi
Depositing User: Puskom untar untar
Date Deposited: 29 Jun 2018 02:53
Last Modified: 29 Jun 2018 02:53
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/2156

Actions (login required)

View Item View Item