ALEXANDE, DEVIN (2019) GAMBARAN KADAR HBA1C DAN LOW DENSITY LIPOPROTEIN (LDL) DARAH PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RUMAH SAKIT SWASTA DI JAKARTA BARAT. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.
![[img]](http://repository.untar.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
SKRIPSI Cover Devin 405160054.pdf Download (69kB) |
|
Text
Bagian Awal skripsi Devin Alexander 405160054 halaman orisinalitas-daftar singkatan.pdf Download (338kB) |
|
Text
1.pdf Download (127kB) |
|
Text
2.pdf Restricted to Repository staff only Download (464kB) |
|
Text
3.pdf Restricted to Repository staff only Download (187kB) |
|
Text
4.pdf Restricted to Repository staff only Download (129kB) |
|
Text
5.pdf Restricted to Repository staff only Download (17kB) |
|
Text
6.pdf Download (121kB) |
|
Text
ref.pdf Download (250kB) |
|
Text
lamp.pdf Download (273kB) |
Abstract
Latar Belakang : Diabetes Melitus merupakan salah satu Penyakit tidak menular yang prevalensinya cukup tinggi di Indonesia. Pada diabetes terjadi perubahan metabolik, salah satunya terjadinya pemecahan lemak didalam tubuh, mengakibatkan kadar asam lemak dalam meningkat. Salah satu produk hasil pemecahan asam lemak dalam darah adalah Low Density Lipoprotein (LDL) dalam kadar yang tinggi dapat mencetuskan terjadinya Penyakit Jantung Koroner (PJK). Tujuan : Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran Kadar HbA1c dengan kadar Low Density Lipoprotein (LDL darah. Metode : Penelitian menggunakan metode studi Deskriptif desain Cross Sectional. Cara pengambilan sampel menggunakan Total Sampling dengan menggunakan data rekam medis pada Rumah Sakit Swasta di Jakarta Barat dari tahun 2015-2018. Inklusi : pasien yang terdiagnosis Diabetes Melitus tipe 2 dan memiliki hasil labolatorium Low Density Lipoprotein (LDL) serta HbA1c darah. Eksklusi : Pasien Rumah Sakit Swasta di Jakarta Barat yang terdiagnosis anemia, gagal ginjal kronik dan uremia. Hasil : Hasil penelitian didapatkan kadar HbA1c dengan rentang 5,5-15% dengan nilai tengah (median) 8,3% dan didapatkan kadar HbA1c ≥6,5% sebesar 91,7%, 5,7-6,4% sebesar 7,4% dan <5,7% sebesar 0,9% dan kadar Low Density Lipoprotein (LDL) dengan rentang 42-220 mg/dL dengan nilai tengah (median) 126 mg/dL. Didapatkan kadar LDL >130 mg/dl sebesar 42,6%, 100-130 mg/dl sebesar 26% dan <100 mg/dl sebesar 31,4%. Kesimpulan : Didapatkan kadar HbA1c ≥6,5% sebesar 91,7% dengan rentang 5,5-15% dan kadar LDL >130 mg/dl sebesar 42,6% dengan rentang 42-220 mg/dl Saran : penelitian selanjutnya harus menyediakan waktu penelitian yang lebih lama agar bisa mendapatkan sampel yang lebih banyak dan dapat digunakan untuk penelitian selanjutnya untuk mengetahui cara pencegahan agar pasien diabetes melitus tidak berlanjut ke komplikasi penyakit jantung koroner (PJK).
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Additional Information: | Gunawan, Paskalis Andrew |
| Uncontrolled Keywords: | HbA1c, Low Density Lipoprotein (LDL), Diabetes Melitus tipe 2 |
| Subjects: | Skripsi/Tugas Akhir Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Kedokteran |
| Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran |
| Depositing User: | FK Perpus |
| Date Deposited: | 13 Jul 2021 12:18 |
| Last Modified: | 13 Jul 2021 12:18 |
| URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/25011 |
Actions (login required)
 |
View Item |
