Yudistira, Grace Riana (2020) Perlindungan Hukum Konsumen Terhadap Peredaran Produk Pangan Kemasan Tanpa Tanggal Kadaluwarsa dan Kemasan Cacat (Studi Kasus Putusan Nomor 66/Pid.Sus/2017/PN. Ktb). Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.
Text
COVER DEPAN.pdf Download (63kB) |
|
Text
Tanda Pengesahan Skripsi Grace Riana 205160061.pdf Download (38kB) |
|
Text
Tanda Persetujuan Skripsi Siap Di Uji - Grace Riana Y.pdf Download (33kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (35kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (29kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (219kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (190kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (156kB) |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (124kB) |
|
Text
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (10kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (76kB) |
Abstract
Pangan adalah kebutuhan dasar manusia yang penting untuk dipenuhi. Konsumen ketika mengkonsumsi produk pangan harus diperhatikan bahan dasar apa yang terkandung, kandungan gizi, proses produk makanan, penyimpanan, kemasan dan tanggal kadaluwarsa. Pada akhir tahun 2017, terjadi sebuah kasus tentang Mini Market di Kotabaru, Kalimantan Selatan yang menjual beberapa makanan tanpa tanggal kadaluwarsa di kemasannya, dan kemasan produknya cacat. Kemasan pangan memiliki peran sangat penting digunakan sebagai wadah yang bersinggungan langsung dengan produk atau tidak, sebagai pelindung suatu produk serta mencegah terjadinya kerusakan. Oleh karena itu, sangat penting dalam suatu produk pangan dicantumkan tanggal kadaluwarsa dan memiliki kemasan yang baik. Kadaluwarsa artinya sudah lewat waktu atau habis jangka waktu. Berdasarkan pengertian kadaluwarsa, ketika produk tersebut di konsumsi konsumen produk tersebut membahayakan kesehatan konsumen yang mengkonsumsi. Penulis pada penulisan ini menggunakan metode penulisan untuk kepentingan akademis. Penulis berpendapat bahwa pelaku usaha sudah melanggar perbuatan yang dilarang bagi pelaku usaha dan melanggar hak konsumen. Hal ini melanggar ketentuan pada Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Undang-Undang ini dibentuk dengan maksud, pemanfaatan, dan penciptaan tersedianya sistem perlindungan konsumen dengan unsur kepastian hukum dan keterbukaan informasi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing : Dr. A. M. Tri Anggraini, S.H., M.H. |
Uncontrolled Keywords: | Perlindungan Hukum, Konsumen, Pangan |
Subjects: | Skripsi/Tugas Akhir Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | FH Perpus |
Date Deposited: | 30 Apr 2021 06:42 |
Last Modified: | 30 Apr 2021 06:42 |
URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/26258 |
Actions (login required)
View Item |