Tanggung Jawab Perusahaan Penerbangan PT. Lion Air Atas Tertinggalnya Penumpang Akibat Tidak Adanya Pemberitahuan Ganti Pesawat (Analisis Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor 441/Pdt.G/2013/PN.Jkt.Pst)

Sari, Christiani (2018) Tanggung Jawab Perusahaan Penerbangan PT. Lion Air Atas Tertinggalnya Penumpang Akibat Tidak Adanya Pemberitahuan Ganti Pesawat (Analisis Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor 441/Pdt.G/2013/PN.Jkt.Pst). Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

	Text 1. Judul Skripsi.pdf Download (17kB)
	Text LEMBAR PERSETUJUAN.pdf Download (811kB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (1MB)
	Text Daftar Isi, Abstrak Dll.pdf Download (175kB)

Abstract

Transportasi udara sekarang ini mengalami perkembangan yang begitu pesat, hal tersebut dapat dilihat dari banyaknya perusahaan perusahaan yang melayani jasa penerbangan ke berbagai rute penerbangan baik domestik maupun internasional. Hal demikian menyebabkan jumlah penumpang yang menggunakan pesawat udara semakin meningkat setiap tahunnya. Namun dalam praktik, kegiatan transportasi udara dapat terjadi dimana pengangkut tidak memenuhi kewajibannya dengan baik dan benar yaitu salah satunya terdapat dalam kasus Nomor 441/Pdt.G/2013/PN.Jkt.Pst, dalam hal tertinggalnya penumpang akibat tidak adanya pemberitahuan ganti pesawat, sehingga timbul permasalahan bagaimana tanggung jawab PT. Lion Air sebagai perusahaan penerbangan dalam hal tertinggalnya penumpang akibat tidak adanya pemberitahuan ganti pesawat? Bagaimana pemberian ganti kerugian yang sesuai dengan Undang-Undang dalam kasus ini? Berkaitan dengan menjawab permasalahan tersebut, penulis menggunakan metode penelitian hukum normatif dan pendekatan kasus serta didukung dengan data wawancara dengan pihak-pihak terkait. Berdasarkan hasil penelitian, dalam Pasal 140 UU Penerbangan menyebutkan bahwa perusahaan penerbangan wajib mengangkut penumpang tetapi dalam kasus ini perusahaan penerbangan yaitu Lion Air tidak menjalankan kewajibannya yaitu mengangkut penumpang, sehingga dalam kasus ini Lion Air tidak bertanggung jawab dan dalam hal pemberian ganti kerugian dalam kasus tersebut kurang tepat karena seharusnya hakim lebih mempertimbangkan lagi mengenai kerugian immateril yang Penggugat derita.

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Additional Information:	Dr. Amad Sudiro, S.H., M.H., M.M.
Uncontrolled Keywords:	Tanggung Jawab, Ganti Kerugian
Subjects:	Skripsi/Tugas Akhir Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	FH Perpus
Date Deposited:	06 May 2021 07:20
Last Modified:	06 May 2021 07:20
URI:	http://repository.untar.ac.id/id/eprint/28216

Actions (login required)

View Item