Analisis Desain Propeller Dengan Variasi Jumlah Blade dan Aplikasi Kort Nozzle Terhadap Thrust Optimum pada ROV (Remotely Operated Vehicle) Melalui Pendekatan CFD

Raynaldo, Kevin (2021) Analisis Desain Propeller Dengan Variasi Jumlah Blade dan Aplikasi Kort Nozzle Terhadap Thrust Optimum pada ROV (Remotely Operated Vehicle) Melalui Pendekatan CFD. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

	Text 515170004_Kevin Raynaldo_01 Cover.pdf Download (15kB)
	Text 515170004_Kevin Raynaldo_02 Lembar Pengesahan.pdf Download (148kB)
	Text 515170004_Kevin Raynaldo_03 Abstrak.pdf Download (73kB)
	Text 515170004_Kevin Raynaldo_04 Daftar Isi.pdf Download (19kB)

Abstract

ROV (Remotely Operated Vehicle) merupakan underwater robot yang sedang dikembangkan oleh Tim Robotik UNTAR untuk mengikuti kompetisi mendatang. Hasil evaluasi dari kompetisi Singapore Robotics Games (SRG) 2020 menunjukkan bahwa terdapat kebutuhan untuk melakukan optimasi thrust dan kemampuan manuver yang lebih baik. Optimasi tersebut dilakukan dengan menganalisis konfigurasi model propeller dengan variasi jumlah blade dan kort nozzle. Analisis dilakukan dengan CFD terhadap boundary condition yang telah terverifikasi. Software CFD yang digunakan adalah ANSYS CFX 2020 R1 dengan metode Moving Reference Frame (MRF) pada boundary of open water propeller melalui konsep frozen rotor serta menggunakan tipe analisis turbulen tipe SST k-omega. Adapun variasi konfigurasi propeller yang dianalisis meliputi: propeller 2-blade; 3-blade ROV 2020; 3-blade baru dan 4-blade yang mana masing-masing variasi dikonfigurasi dengan dan tanpa kort nozzle. Computational mesh yang digunakan berjenis general mesh atau unstructured mesh arrangements. Lebih lanjut, hasil simulasi CFD menunjukkan propeller 4-blade tanpa kort nozzle memiliki thrust tertinggi sebesar 0,025 N; sementara propeller 2-blade tanpa kort nozzle memiliki thrust terendah sebesar 0,00236 N. Aplikasi kort nozzle pada operating condition yang optimum mampu meningkatkan thrust khususnya pada propeller 2-blade dan 3-blade ROV 2020 dengan kort nozzle, yang mana masing-masing memiliki peningkatan 11,864 % dan 2,253 %. Kemudian, konfigurasi propeller dengan kebutuhan torsi tertinggi adalah propeller 4-blade tanpa kort nozzle sebesar 2,498 x 10-4 Nm, sementara konfigurasi propeller dengan kebutuhan torsi terendah adalah propeller 2-blade dengan kort nozzle sebesar 1,745 x 10-5 Nm. Aplikasi kort nozzle secara umum mampu menurunkan torsi yang dibutuhkan oleh propeller. Konfigurasi propeller yang direkomendasikan kepada Tim Robotic UNTAR khususnya untuk ROV 2021 adalah propeller 3-blade dengan kort nozzle dengan total thrust sebesar 0,0059 N mengacu pada ketersediaan produk di pasaran. Di samping itu konfigurasi dengan kort nozzle mampu mereduksi fenomena wake terhadap body ROV sebesar 21,053 % sehingga mampu meningkatkan kestabilan manuver ROV.

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Subjects:	Skripsi/Tugas Akhir Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Teknik
Divisions:	Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User:	TDI Family perpus
Date Deposited:	06 May 2021 16:39
Last Modified:	06 May 2021 16:39
URI:	http://repository.untar.ac.id/id/eprint/28359

Actions (login required)

View Item