NATALIA, STEPHANIE (2015) HUBUNGAN KEBIASAAN AKSES INTERNET DENGAN STATUS GIZI PADA REMAJA (11 – 19 TAHUN) USIA SEKOLAH DI JAKARTA BARAT PERIODE JANUARI – DESEMBER 2014. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.
Text
cover.pdf Download (111kB) |
|
Text
Informed Consent.pdf Download (290kB) |
|
Text
Halaman Pernyataan Orisinalitas, Halaman Pengesahan, Kata Pengantar, Halaman Pernyataan Perset.pdf Download (217kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (455kB) |
|
Text
Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar Singkatan, Daftar Lampiran.pdf Download (316kB) |
|
Text
1.pdf Download (318kB) |
|
Text
2.pdf Restricted to Repository staff only Download (512kB) |
|
Text
3.pdf Restricted to Repository staff only Download (649kB) |
|
Text
4.pdf Restricted to Repository staff only Download (450kB) |
|
Text
5.pdf Restricted to Repository staff only Download (472kB) |
|
Text
6.pdf Download (300kB) |
|
Text
REF.pdf Download (419kB) |
Abstract
Jumlah pengguna internet di Indonesia semakin meningkat dari waktu ke waktu. Sejumlah penelitian menunjukkan adanya hubungan antara kebiasaan akses internet dengan status gizi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kebiasaan akses internet remaja (11 – 19 tahun) dengan status gizinya. Penelitian analitik observasional potong lintang ini dilakukan di beberapa sekolah di Jakarta Barat dengan menggunakan kuesioner, pengukuran berat dan tinggi badan. Pengambilan sampel dilakukan secara consecutive non-random. Hasil penelitian dianalisis dengan uji Chi-Square dan Fisher’s Exact. Didapatkan 318 responden yang terdiri dari 181 laki-laki (56,9%) dan 137 perempuan (43,1%) dengan rerata usia 15,19 ± 1,60 tahun. Sebanyak 124 responden (42,9%) dengan tingkat akses internet tinggi dan 13 responden (44,8%) dengan tingkat akses internet rendah memiliki status gizi tidak normal (obesity, overweight, risiko overweight, wasted, dan severely wasted). Tidak didapatkan hubungan bermakna secara statistik (p-value = 0,842) dan epidemiologik (PR= 0,957) antara kebiasaan akses internet dengan status gizi pada remaja (11 – 19 tahun) usia sekolah di beberapa sekolah di Jakarta Barat periode Januari – Desember 2014. Saran dari peneliti adalah sebaiknya dikaji juga faktor-faktor lain yang mempengaruhi status gizi (pola makan, jumlah asupan kalori, jenis makanan atau minuman yang dikonsumsi selama mengakses internet, genetik dan kondisi fisik responden).
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Kumala, Meilani |
Uncontrolled Keywords: | Kebiasaan Akses Internet, Status Gizi, Remaja (11 – 19 Tahun) |
Subjects: | Skripsi/Tugas Akhir Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Kedokteran |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran |
Depositing User: | FK Perpus |
Date Deposited: | 30 Jul 2021 02:08 |
Last Modified: | 30 Jul 2021 02:08 |
URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/28407 |
Actions (login required)
View Item |