Supriyanto, Supriyanto (2021) Penetapan Indeks Kondisi Kerusakan Beton Baangunan Gedung Existing. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.
Text
325160090_SUPRIYANTO_01 Cover.pdf Download (80kB) |
|
Text
325160090_SUPRIYANTO_02 Lembar Pengesahan.pdf Download (75kB) |
|
Text
325160090_SUPRIYANTO_03 Kata Pengantar.pdf Download (126kB) |
|
Text
325160090_SUPRIYANTO_04 Abstrak.pdf Download (8kB) |
|
Text
325160090_SUPRIYANTO_05 Lembar Pernyataan.pdf Download (541kB) |
|
Text
325160090_SUPRIYANTO_06 Daftar Isi, Tabel, Gambar, Lampiran.pdf Download (228kB) |
|
Text
325160090_SUPRIYANTO_Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (126kB) |
|
Text
325160090_SUPRIYANTO_Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (337kB) |
|
Text
325160090_SUPRIYANTO_Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (286kB) |
|
Text
325160090_SUPRIYANTO_Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (679kB) |
|
Text
325160090_SUPRIYANTO_Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (7kB) |
|
Text
325160090_SUPRIYANTO_Daftar Pustaka.pdf Download (8kB) |
|
Text
325160090_SUPRIYANTO_Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Gempa bumi kerap terjadi di Indonesia sehingga kerusakan pada bangunan sulit untuk dihindari. Kerusakan pada bangunan ini sering diabaikan oleh pemilik bangunan karena dianggap sebagai kerusakan kecil padahal dibutuhkan penilaian oleh tenaga ahli untuk mengetahui tingkat kerusakan yang terjadi. Pada penelitian ini yang ditinjau adalah struktur atas bangunan serta arsitektural bagian dalam bangunan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengidentifikasi kerusakan serta tingkat kerusakan yang terjadi pada bangunan existing akibat gempabumi. Metode penelitian ini menggunakan metode Analytic Hierarchy Process (AHP) untuk pembobotan hierarki bangunan serta metode penilaian visual untuk menilai kerusakan bangunan yang terjadi. Pembobotan hierarki bangunan dilakukan dengan survei kuesioner dimana kuesioner ditujukan kepada ahli dalam bidang kerusakan bangunan. Hasil survei kuesioner diolah dengan metode AHP sampai menjadi bobot untuk masing-masing hierarki. Setelah itu dilakukan penilaian kerusakan pada masing-masing elemen perlantai. Hasil analisis data kerusakan bangunan berupa Indeks Kondisi Bangunan sebesar 93.8 maka bangunan termasuk dalam kondisi baik sekali
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kerusakan bangunan, indeks kondisi, Analytic Hierarchy Process (AHP |
Subjects: | Skripsi/Tugas Akhir Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Teknik |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | TDI Family perpus |
Date Deposited: | 19 May 2021 03:54 |
Last Modified: | 26 Sep 2021 04:44 |
URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/28937 |
Actions (login required)
View Item |