Nashira, Alifia (2021) Pembebanan Hipotek atas Kapal Laut Menurut Undang- Undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran ( Studi Kasus di PT. Intan Baruprana Finance Tahun 2020). Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.
Text
1.COVER.pdf Download (80kB) |
|
Text
3.LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (37kB) |
|
Text
2.LEMBAR PERSETUJUAN.pdf Download (82kB) |
|
Text
17.SURAT KEABSAHAN DAN KEASLIAN PENULISAN SKRIPSI.pdf Download (131kB) |
|
Text
5.DAFTAR ISI.pdf Download (87kB) |
|
Text
6.ABSTRAK.pdf Download (51kB) |
|
Text
7.BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (301kB) |
|
Text
8.BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (409kB) |
|
Text
9.BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (157kB) |
|
Text
10.BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (142kB) |
|
Text
11.BAB V.pdf Download (259kB) |
|
Text
4.KATA PENGANTAR.pdf Download (118kB) |
Abstract
(F) Dalam era globalisasi yang semakin berkembang maka berkembang pula dengan jumlah perusahaan pelayaran di Indonesia yang meningkat. Meningkatnya jumlah armada kapal di Indonesia tidak dapat berjalan dengan mulus dikarenakan dibutuhkan modal dalam kegiatan perusahaan tersebut yang cukup besar. Dalam sektor pelayaran atau usaha angkutan laut kapal yang akan dijadikan sebagai alat usaha utama. Untuk mendapatkan modal yang besar diperlukanlah pinjaman kredit dari lembaga bank maupun non-bank. Pinjaman kredit ini harus di sertakan pulan dengan jaminan yang berupa kapal yang di bebankan dengan pembebanan hipotek.Permasalahan dalam penelitian ini untuk mengetahui bagaimana proses pembebanan hipotek kapal yang diatur menurut undang-undang nomor 17 tahun 2008 tentang pelayaran beserta akibat yang akan terjadi dalam proses jaminan tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian hukum normatif dengan cara meneliti melalui bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa dalam proses pembebanan hipotek pada kapal yang dibebankan hipotek,kapal harus didaftarkan terlebih dahulu kedalam register kapal dan hanya kapal yang memiliki berat kotor 20 m3 yang dapat dibebankan dengan lembaga jaminan hipotek. Akibat yang akan terjadi dalam proses jaminan tersebut bahwa kapal yang dijaminkan dapat dilakukan eksekusi oleh pihak kreditor. Hal ini disebabkan karena terjadinya kredit macet yang dilakukan oleh pihak debitor karena tidak dapat memenuhi kewajiban yang telah diperjanjikan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing : Hanafi Tanawijaya, S.H., M.H. |
Uncontrolled Keywords: | Jaminan, Hipotek Kapal, Kredit Macet |
Subjects: | Skripsi/Tugas Akhir Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | FH Perpus |
Date Deposited: | 21 May 2021 03:17 |
Last Modified: | 21 May 2021 03:17 |
URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/29234 |
Actions (login required)
View Item |