PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN STROBERI (FRAGARIA VESCA L.) TERHADAP KADAR GLUTATION PADA DARAH DAN JANTUNG TIKUS SETELAH DIINDUKSI HIPOKSIA

VANDARINA, TANIA (2020) PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN STROBERI (FRAGARIA VESCA L.) TERHADAP KADAR GLUTATION PADA DARAH DAN JANTUNG TIKUS SETELAH DIINDUKSI HIPOKSIA. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

Full text not available from this repository.

Abstract

Penyakit kardiovaskular merupakan periyebab kematian terbanyak di seluruhdunia. Pada penyakit multifaktorial ini stres oksidatif merupakan salah satu faktor penting. Di antara banyaknya penelitian tentang konsumsi beri, khususnya buah stroberi sebagai antioksidan dalam menangani stres oksidatif, potensi daunnya seringkali diabaikan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun stroberi (Fragaria vesca L.) terhadap kadar glutation pada jantung dan darah tikus yang telah dinduksi hipoksia. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental yangterdiri dari uji in vitro dan in vivo. Uji in vitro terhadap ekstrak daun stroberi terdiri dari berbagai uji fitokimia kualitatif, alkaloid (Trivedi et at.), fenolik {Singleton), uji kapasitas antioksidan (Blois), dan uji toksisitas (Meyer). Pada uji in vivo dilakukan pemeriksaan kadar glutation (Ellman) pada sampel darah dan jantung dari 32 ekor tikus yang dikelompokkan menjadi kelompok dicekok dan tidak dicekok yang dibagi menjadi 4 subkelompok dengan perlakuan hipoksia berbeda, yaitu normoksia, hipoksia 1 hari, 7 hari, dan 14 hari. Pemeriksaan histopatologi dilakukan dengan pewarnaan Hematoxylin-Eosin. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak daun stroberi mengandung alkaloid, anthocyanin dan betacyanin, cardio glycosydes, kumarin, flavonoid, glycosides, fenol, kuinon, steroid, terpenoid, dan tanin, IC50 125,58 pg/mL, alkaloid 29,679 fjg/mL, fenolik 508.493 /*g/mL, dan LC50 21,605 pg/mL. Hasil uji in vivo menunjukkan kadar glutation jantung dan darah tikus semakin menurun seiring dengan bertambah lamanya waktu hipoksia. Hasil penelitian ini menunjukkan kadar glutation pada kelompok yang dicekok lebih tinggi daripada kelompok tidak dicekok dan tcrdapat korclasi antara kadar glutation darah dan jantung tikus yang dicekok. Scdiaan histopatologi jantung tikus yang dicekok menunjukkan daerah nckrosis yang lebih sempit bila dibandingkan dengan kelompok tidak dicekok. Ekstrak daun Fragaria vesca L. memiliki berbagai kandungan fitokimia dan aktivitas antioksidan yang dapat meminimalisir kerusakan jantung akibat strcs oksidatif dari hipoksia.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Limanan, David
Uncontrolled Keywords: penyakit kardiovaskular,stres oksidatif, antioksidan,stroberi, glutation Universitas
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Kedokteran
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kedokteran
Depositing User: FK Perpus
Date Deposited: 27 May 2024 14:26
Last Modified: 27 May 2024 14:26
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/29645

Actions (login required)

View Item View Item