Strategi Komunikasi Guru Terhadap Siswa Berprestasi

Walanda, Bobby (2020) Strategi Komunikasi Guru Terhadap Siswa Berprestasi. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

Full text not available from this repository.

Abstract

Abstract Basically, humans want to get recognition from others. One way is to score achievements so that they can be recognized by others. For high school students, the teacher's role in helping them score achievements is very important, because the teacher will be the first to introduce, teach and guide their students to understand, understand and score achievements. The method used in this study is the interpersonal communication approach that is centered on interpersonal attraction, strung carrot strategy and sword depending on the teacher's strategy to support student achievement. This research uses a qualitative approach. While the technique of collecting data using interviews, observation and documentation. The results showed that interpersonal attraction between teacher and students and the provision of rewards as an implementation of the strung carrot strategy can provide more motivation for students in teaching and learning activities to score achievements, while punishment can motivate learning to avoid punishment and not to score achievements. Pada dasarnya manusia ingin mendapatkan pengakuan dari orang lain. Salah satu caranya adalah dengan mencetak prestasi agar dapat diakui oleh orang lain. Bagi siswa SMA, peran guru dalam membantu mereka mencetak prestasi sangatlah penting, karena guru akan menjadi orang pertama yang memperkenalkan, mengajar dan membimbing siswanya untuk mengerti, memahami dan mencetak prestasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan pendekatan komunikasi interpersonal yang berpusat pada atraksi interpersonal, strategi wortel teruntai dan pedang tergantung dalam strategi guru untuk menunjang prestasi siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Sementara teknik pengumpulan data dengan menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan dengan adanya atraksi interpersonal antara guru dan murid serta pemberian reward sebagai implementasi dari strategi wortel teruntai dapat memberikan motivasi yang lebih bagi siswa dalam kegiatan belajar mengajar untuk mencetak prestasi, sedangkan punishment dapat memberi motivasi belajar untuk menghindari hukuman dan bukan untuk mencetak prestasi. Keywords achievement; interpersonal communication; punishment; reward; komunikasi interpersonal; prestasi

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Ilmu Komunikasi
Divisions: Fakultas Ilmu Komunikasi > Ilmu Komunikasi
Depositing User: FIKOM Perpus
Date Deposited: 08 Jun 2021 03:06
Last Modified: 08 Jun 2021 03:06
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/30678

Actions (login required)

View Item View Item