NATALIE, VERREN (2019) HUBUNGAN FUNGSI PARU TERHADAP MAHASISWA PEROKOK DAN BUKAN PEROKOK DI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TARUMANAGARA. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.
Text
TOP.pdf Download (412kB) |
|
Text
1.pdf Download (106kB) |
|
Text
2.pdf Restricted to Repository staff only Download (438kB) |
|
Text
3.pdf Restricted to Repository staff only Download (307kB) |
|
Text
4.pdf Restricted to Repository staff only Download (185kB) |
|
Text
5.pdf Restricted to Repository staff only Download (88kB) |
|
Text
6.pdf Download (6kB) |
|
Text
REF.pdf Download (108kB) |
|
Text
LAMP.pdf Download (1MB) |
Abstract
Rokok mengandung banyak zat berbahaya yang dapat mengakibatkan pembengkakan atau penyempitan saluran udara, kelebihan lendir pada paru, dan gangguan sistem pembersihan paru yang mengarah ke penumpukan zat beracun, sehingga menyebabkan iritasi paru juga penurunan fungsi paru. Penurunan fungsi paru dihubungkan dengan penurunan nilai kapasitas vital paru, penurunan kapasitas vital paksa, dan volume ekspirasi paksa satu detik. Ketiga parameter fungsi paru tersebut dapat diketahui menggunakan sebuah alat spirometri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara perokok dan fungsi paru pada mahasiswa teknik Universitas Tarumanagara. Penelitian ini merupakan penelitian analitik obsservasional dengan metode cross sectional dan melibatkan 82 mahasiswa teknik Universitas Tarumanagara yang berusia 20 sampai 25 tahun. Pengambilan data menggunakan 1 lembar kuesioner untuk mengetahui kebiasaan merokok responden dan kemudian dilakukan tes fungsi paru menggunakan alat spirometri. Data dianalisis menggunakan uji chi square. Berdasarkan hasil analisis, kelompok non- perokok dengan jumlah 41 orang, 15 orang diantaranya memiliki fungsi paru normal sedangkan sisanya mengalami kelainan fungsi paru. Untuk kelompok perokok yang juga berjumlah 41 orang, 8 orang diantaranya memiliki fungsi paru normal dan 32 orang mengalami kelainan fungsi paru. Hubungan perokok dan fungsi paru berdasarkan kapasitas vital paru dan kapasitas vital paksa dinyatakan tidak terdapat hubungan antara perokok dan fungsi paru dengan nilai p value 0.185 dan 0.073, sedangkan hubungan perokok dan fungsi paru berdasarkan volume ekspirasi paksa satu detik dinyatakan terdapat hubungan antara perokok dan fungsi paru dengan p value 0.008.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Lontoh, Susy Olivia |
Uncontrolled Keywords: | rokok, fungsi paru, spirometri |
Subjects: | Skripsi/Tugas Akhir Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Kedokteran |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran |
Depositing User: | FK Perpus |
Date Deposited: | 30 Jul 2021 02:14 |
Last Modified: | 30 Jul 2021 02:14 |
URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/32116 |
Actions (login required)
View Item |