Akibat Hukum Akta Perjanjian Perkawinan yang tidak didaftarkan Terhadap Hutang dan Harta ditinjau dari Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 dan Kitab Undang-undang Hukum Perdata

Rengkung, Axel Jordan (2021) Akibat Hukum Akta Perjanjian Perkawinan yang tidak didaftarkan Terhadap Hutang dan Harta ditinjau dari Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 dan Kitab Undang-undang Hukum Perdata. Masters thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
1. COVER.pdf

Download (20kB)
[img] Text
2. LEMBAR PERSETUJUAN TESIS.pdf

Download (113kB)
[img] Text
LEMBAR PENGESHAN TESIS.pdf

Download (246kB)
[img] Text
4. KATA PENGANTAR.pdf

Download (154kB)
[img] Text
5. DAFTAR ISI.pdf

Download (85kB)
[img] Text
6. ABSTRAK.pdf

Download (86kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (240kB)

Abstract

Adanya perjanjian perkawinan, dapat memberikan kepastian hukum dengan menjadi dasar hukum atas harta bersama, waris dan hutang-hutang yang timbul selama perkawinan berlangsung. Seperti pada umumnya adanya hutang dalam perkawinan menjadi permasalahan ketika terjadi perceraian ataupun salah satu meninggal dunia. Hal inilah yang menyebabkan mengapa perjanjian perkawinan itu sangat penting karena apabila suatu perjanjian perkawinan itu tidak didaftarkan untuk disahkan akan menjadi masalah mengenai harta benda bersama, pembagian waris dan hutang-hutang yang timbul selama perkawinan berlangsung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji dan menganalisa akibat hukum akta perjanjian kawin yang tidak didaftarkan menurut Undang-Undang Nomor 1Tahun 1974 tentang perjanjian kawin. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian yuridis normatif yang difokuskan untuk mengkaji penerapan hukum tentang akta perkawinan yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974. Dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa, Akibat Hukum Akta Perjanjian Perkawinan yang tidak didaftarkan berdasarkan ketentuan pasal 29 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perjanjian Perkawinan adalah Perjanjian kawin tersebut harus didaftarkan. Jika tidak didaftarkan, maka perjanjian kawin hanya mengikat atau berlaku bagi para pihak yang membuatnya, yakni suami dan istri yang bersangkutan.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Dr. Benny Djaja, S.H.,S.E.,M.M.,M.Hum.,M.Kn.
Uncontrolled Keywords: Perjanjian Perkawinan Suami dan Istri, Waris
Subjects: Tesis
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: FH Perpus
Date Deposited: 24 Feb 2022 07:18
Last Modified: 24 Feb 2022 07:18
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/34084

Actions (login required)

View Item View Item