Mekanisme Dismissal dalam Konsep Anti Strategic Lawsuit Against Public Participation (SLAPP) sebagai Perlindungan Hukum terhadap Pejuang Lingkungan Hidup di Indonesia

Setiawan, Harry (2022) Mekanisme Dismissal dalam Konsep Anti Strategic Lawsuit Against Public Participation (SLAPP) sebagai Perlindungan Hukum terhadap Pejuang Lingkungan Hidup di Indonesia. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
Cover-Abstrak_Harry Setiawan_205180071 SKRIPSI 2022.pdf

Download (332kB)
[img] Text
BAB 1-5 Daftar Pustaka_Harry Setiawan_205180071 SKRIPSI 2022.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (970kB)
[img] Text
Lampiran_Harry Setiawan_205180071 SKRIPSI 2022.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Masalah lingkungan hidup berupa pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup telah menjadi pusat perhatian secara global mengingat dampak yang ditimbulkan cukup kompleks dan menyangkut keberlangsungan hidup manusia. Setiap orang yang memperjuangkan hak atas lingkungan hidup yang baik dan sehat dapat dikatakan sebagai pejuang lingkungan hidup. Partisipasi publik merupakan aspek penting yang tidak terlepaskan dalam hal perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup sebagaimana telah disampaikan dalam Deklarasi Rio. Namun, partisipasi publik yang dilakukan oleh pejuang lingkungan hidup dalam rangka memperjuangkan hak atas lingkungan hidup yang baik dan sehat rentan mendapatkan serangan berupa intimidasi hukum yang disebut sebagai SLAPP. Pencetus istilah SLAPP sendiri telah menyampaikan bahwa bentuk intimidasi hukum secara strategis kerap kali terjadi dalam ranah lingkungan. Perlindungan hukum berupa peraturan perundang-undangan dengan mekanisme pemberhentian perkara (dismissal) dibutuhkan dalam rangka melindungi pejuang lingkungan hidup dari SLAPP yang notabene menimbulkan berbagai macam kerugian, baik secara fisik, tenaga, waktu, hingga ekonomi. UUPPLH sebagai hukum positif sektor lingkungan hidup di Indonesia telah mengatur perlindungan hukum bagi setiap orang yang memperjuangkan hak substantif berupa lingkungan hidup yang baik dan sehat, di mana hak tersebut bahkan telah lebih dahulu diakui dan dijamin oleh konstitusi (UUD 1945). Oleh karena itu, pemberhentian perkara (dismissal) sedini mungkin terhadap SLAPP dirasa penting untuk melindungi para pejuang lingkungan hidup yang melakukan bentuk partisipasi publik dalam rangka menjalankan perannya sebagai perwalian (guardianship) atas hak-hak lingkungan hidup, maka penguatan peraturan dapat pula menjadi pertimbangan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode secara normatif preskriptif.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Prof. Dr. Mella Ismelina F.R., S.H., M.Hum.
Uncontrolled Keywords: Dismissal, SLAPP, Perlindungan Hukum, Pejuang Lingkungan Hidup
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: FH Perpus
Date Deposited: 28 Mar 2022 08:17
Last Modified: 28 Mar 2022 08:17
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/34621

Actions (login required)

View Item View Item