Analisis Unsur Delik Perdagangan Pengaruh (Trading in Influence) sebagai Tindak Pidana Korupsi dalam Pembaharuan Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi

Lawrencya, Sheryn (2022) Analisis Unsur Delik Perdagangan Pengaruh (Trading in Influence) sebagai Tindak Pidana Korupsi dalam Pembaharuan Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
Cover- Singkatan_Sheryn Lawrencya_205180108 SKRIPSI 2022.pdf

Download (473kB)
[img] Text
BAB 1-5 Daftar Pustaka_Sheryn Lawrencya_205180108 SKRIPSI 2022.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
LAmpiran_Sheryn Lawrencya_205180108 SKRIPSI 2022.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Konvensi PBB Anti Korupsi atau United Nations Convention Against Corruption (UNCAC) adalah kesepakatan dunia internasional untuk memberantas korupsi yang telah diratifikasi Indonesia melalui Undang- Undang Nomor 7 Tahun 2006 tentang Pengesahan UNCAC, 2003. UNCAC mengatur 11 perbuatan korupsi yang memiliki 2 (dua) sifat yaitu mandatory offences dan non mandatory offences, salah satunya adalah perdagangan pengaruh yang diatur dalam Pasal 18 huruf (a) dan (b) UNCAC dan bersifat non mandatory offences. Banyak kasus di Indonesia secara substansial masuk dalam perbuatan perdagangan pengaruh namun perbuatan tersebut hingga sekarang belum terdapat pengaturannya pada hukum nasional kita, sehingga terjadinya ketidakpastian hukum dan kekosongan hukum. Dengan demikian yang menjadi permasalahannya adalah apa faktor yang menghambat belum diaturnya perbuatan tersebut dan bagaimana unsur deliknya yang ideal berkaitan dengan pembaharuan undang-undang pemberantasan korupsi di Indonesia. Kegunaan penelitian ini adalah untuk memberikan wawasan dan manfaat dalam menelaah unsur delik perdagangan pengaruh dan dapat dijadikan referensi dalam pembaharuan undang- undang pemberantasan korupsi di Indonesia. Penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum empiris dan normatif, pendekatan pada penelitian ini adalah undang-undang dan perbandingan kepada 3 negara serta menggunakan hasil wawancara terhadap 2 praktisi dan berdasarkan studi kepustakaan. Dengan demikian, haruslah menelaah unsurnya kembali dan segera diatur dalam hukum nasional berdasarkan nilai kehidupan yang tumbuh di Indonesia.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Ade Adhari, S.H., M.H.
Uncontrolled Keywords: Unsur Delik, Perdagangan Pengaruh, Korupsi
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: FH Perpus
Date Deposited: 12 Apr 2022 03:27
Last Modified: 12 Apr 2022 03:27
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/34838

Actions (login required)

View Item View Item