Analisis desain soil nailing menggunakan load & istance factored design dibandingkan dengan allowable stress design

Irawan, Gianicco (2022) Analisis desain soil nailing menggunakan load & istance factored design dibandingkan dengan allowable stress design. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
Link Baca Online.pdf

Download (185kB)
[img] Text
325180115_Gianicco Irawan_Cover.pdf

Download (28kB)
[img] Text
325180115_Gianicco Irawan_Pengesahan.pdf

Download (22kB)
[img] Text
325180115_Gianicco Irawan_Pernyataan.pdf

Download (22kB)
[img] Text
325180115_Gianicco Irawan_kata pengantar.pdf

Download (127kB)
[img] Text
325180115_Gianicco Irawan_daftar isi.pdf

Download (245kB)
[img] Text
325180115_Gianicco Irawan_abstrak.pdf

Download (553kB)
[img] Text
325180115_Gianicco Irawan_BAB 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (98kB)
[img] Text
325180115_Gianicco Irawan_BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
325180115_Gianicco Irawan_BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (275kB)
[img] Text
325180115_Gianicco Irawan_BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
325180115_Gianicco Irawan_BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (127kB)
[img] Text
325180115_Gianicco Irawan_Daftar Pustaka.pdf

Download (235kB)
Official URL: http://elista.untar.ac.id/detailskripsi.aspx?id=25...

Abstract

Soil nailing yang merupakan salah satu metode perkuatan lereng yang memiliki banyak keuntungan seperti kemudahan teknik konstruksi, rendahnya biaya, kemudian juga singkatnya waktu, pada saat ini masih memiliki kekurangan dalam efisiensi. Kelemahan tersebut ditemukan dalam teori perhitungan dan metode desain yang sekarang ini digunakan, seperti cara desain soil nailing yang sekarang ini hanya mempertimbangkan ketidakpastian hanya dalam suatu faktor yang didasarkan oleh pengalaman lapangan dan atau penilaian rekayasa. Sampai saat ini, metode perancangan atau desain dalam konstruksi geoteknik masih menggunakan pendekatan Allowable Stress Design (ASD). Analisis desain menggunakan ASD ini cenderung kurang efisien dan lebih konservatif jika dibandingkan dengan metode Load and Resistance Factored Design (LRFD) yang sedang diuji dalam tulisan ini. Dengan demikian, LRFD dapat menjadi salah satu alternatif untuk menutupi kekurangan dari pendekatan sebelumnya dan memberikan tren yang positif bagi penggunaan soil nailing terhadap rasio keamanan dan juga biaya. Dengan dimensi dan spesifikasi yang sama, pendekatan dengan LRFD mampu menghasilkan nilai yang efisien untuk digunakan dalam desain. Hal ini terlihat pada saat parameter terdegradasi lebih dari 30%, dimana pada saat menggunakan ASD lereng dinyatakan tidak aman (SF ≤ 1,50), sementara lereng dinyatakan aman pada saat menggunakan LRFD (Capacity to Demand Ratio ≥ 1,0). Kata kunci: perkuatan, kelemahan, konservatif, faktor keamanan, ketidakpastian

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: perkuatan, kelemahan, konservatif, faktor keamanan, ketidakpastian
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Teknik
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: TDI Family perpus
Date Deposited: 13 May 2022 04:41
Last Modified: 16 Aug 2022 05:08
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/35197

Actions (login required)

View Item View Item