Analisis Terhadap Penerapan Pembelaan Terpaksa (Noodweer) Dalam Tindak Pidana Penganiayaan Pada Putusan Pengadilan Negeri Bandung Nomor 162/Pid.B/2021/PN.BDG.

Manurung, Monika Romauli (2022) Analisis Terhadap Penerapan Pembelaan Terpaksa (Noodweer) Dalam Tindak Pidana Penganiayaan Pada Putusan Pengadilan Negeri Bandung Nomor 162/Pid.B/2021/PN.BDG. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
COVER-ABSTRAKI_MONIKA ROMAULI MANURUNG_205180051.pdf

Download (611kB)
[img] Text
BAB ISI_MONIKA ROMAULI MANURUNG_205180051.pdf
Restricted to Registered users only

Download (652kB)
[img] Text
LAMPIRAN_MONIKA ROMAULI MANURUNG_205180051.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Pembelaan terpaksa masih tetap dipertahankan hingga sekarang sebagai salah satu alasan perniadaan pidana, sebagaimana dijabarkan di dalam pasal 49 Ayat (1) KUHP yang menyatakan bahwa pembelaan terpaksa harus dilakukan karena sangat terpaksa untuk mengatasi adanya serangan harus yang bersifat seketika dan melawan hukum. Alasan tersebut ialah sesuatu hal yang menyebabkan ketentuan yang berlaku dalam hukum pidana tidak dapat diberlakukan terhadap seseorang yang dituduh melakukan pelanggaran tindak pidana. Dalam pengaturan hukum pidana, perbuatan pembelaan terpaksa memiliki unsur syarat yang harus dianalisis pemenuhannya dengan demikian harus dianalisis apakah perbuatan terdakwa Aan Aminah memenuhi unsur syarat tersebut. Berdasarkan isi dalam skripsi ini terdapat permasalahan yakni penerapan pembelaan terpaksa (noodweer) dalam tindak pidana penganiayaan pada putusan Pengadilan Negeri Bandung Nomor: 162/Pid.B/2021/PN.BDG. Adapun penelitian ini berjenis yuridis normatif yang akan dianalisis secara deskriptif dengan sifat kualitatif, sedangkan bahan hukum yang diperoleh melalui content analysis yaitu bahan hukum primer, sekunder dan nonhukum. Penelitian studi putusan ini bertujuan untuk mengetahui ketepatan pertimbangan hakim mengenai pembelaan terpaksa yang dilakukan oleh terdakwa Aan Aminah dan kesesuaiannya dengan tujuan pemidanaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tindakan yang dilakukan Aan Aminah terhadap Yudi Hardadi dalam putusan tersebut dilakukan atas kemauan dari diri Aan Aminah, bukan karena keterpaksaan atas situasi yang dihadapinya sehingga pelaku melakukan perbuatan yang melanggar hukum.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Dr. R. Rahaditya, S.H., M.H.
Uncontrolled Keywords: Pembelaan Terpaksa, Tindak Pidana, Penganiayaan
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: FH Perpus
Date Deposited: 23 Sep 2022 01:44
Last Modified: 23 Sep 2022 01:44
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/37232

Actions (login required)

View Item View Item