Analisis Terhadap Rumah yang Terikat Jual-Beli Yang Dijaminkan Ke Bank Secara Sepihak (Studi Kasus Putusan PN Jakarta Barat Nomor 339/Pdt.G/2018/PN.Jkt.Brt.).

Kusuma, Vindy (2022) Analisis Terhadap Rumah yang Terikat Jual-Beli Yang Dijaminkan Ke Bank Secara Sepihak (Studi Kasus Putusan PN Jakarta Barat Nomor 339/Pdt.G/2018/PN.Jkt.Brt.). Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
Cover-Abstrak_Vindy Kusuma_205180076.pdf

Download (6MB)
[img] Text
BAB ISI_Vindy Kusuma_205180076.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB)
[img] Text
Lampiran_Vindy Kusuma_205180076.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB)
[img] Text
Jurnal_Vindy Kusuma_205180076.pdf
Restricted to Registered users only

Download (442kB)

Abstract

Tanah merupakan kebutuhan yang penting bagi kehidupan masyarakat. Masyarakat memanfaatkan tanah untuk dijadikan sebagai wadah tempat untuk berusaha ataupun sebagai tempat tinggal. Tempat tinggal yang dimaksud adalah rumah. Rumah dapat diperoleh dari proses jual-beli atas kesepakatan para pihak. Permasalahan dapat ditemukan dalam proses jual-beli seperti pada kasus Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Barat Nomor 339/Pdt.G/2018/PN.Jkt.Brt. mengenai pihak penjual melakukan perbuatan melawan hukum dengan menjaminkan sertifikat rumah yang terikat perjanjian jual-beli tanpa sepengetahuan pembeli. Permasalahannya adalah bagaimana status hak kepemilikan pembeli terhadap rumah yang menjadi objek jual-beli yang dijaminkan ke bank oleh penjual tanpa sepengetahuan pembeli dan bagaimana perlindungan hukum pembeli terhadap rumah yang terikat jual-beli yang dijaminkan ke bank oleh penjual tanpa sepengetahuan pembeli. Pembeli harus mendapatkan perlindungan hukum atas kejadian tersebut untuk mendapatkan haknya sebagai pembeli untuk mendapatkan rumah tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum normatif didukung dengan data wawancara. Hasil penelitian menunjukkan pembeli masih bukan pemilik dari rumah tersebut karena masih belum ada proses peralihan hak milik atas rumah tersebut dan sertifikat tersebut masih tertera atas nama penjual. Pembeli tidak mendapatkan perlindungan hukum karena Pembeli kalah dalam pengadilan. Perjanjian jual-beli harus dibuat secara tertulis agar objek perjanjian tidak dapat mudah disalahgunakan. Penggugat harus memeriksa kelengkapan pernyataan dalil penggugat sebelum diajukan agar tidak terjadi adanya pernyataan tidak jelas dari gugatan Penggugat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Mia Hadiati, S.H., M.H.
Uncontrolled Keywords: Hak Milik, Jual-beli
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: FH Perpus
Date Deposited: 23 Sep 2022 03:05
Last Modified: 12 Jan 2023 02:35
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/37239

Actions (login required)

View Item View Item