[Re]imaji glodok melalui echology

Wijaya, Vito (2021) [Re]imaji glodok melalui echology. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
315160209_VITO_Cover.pdf

Download (353kB)
[img] Text
315160209_VITO_Daftar Isi.pdf

Download (398kB)
[img] Text
315160209_VITO_Bab 1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (38kB)
[img] Text
315160209_VITO_Bab 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (224kB)
[img] Text
315160209_VITO_Bab 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (538kB)
[img] Text
315160209_VITO_Bab 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (925kB)
[img] Text
315160209_VITO_Bab 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (16kB)
[img] Text
315160209_VITO_Daftar Pustaka.pdf

Download (310kB)

Abstract

Sebuah Arsitektur dapat menjadi penyimpan kenangan dari suatu masa. Banyaknya bangunan atau kawasan yang memiliki nilai historis kini terbengkalai, terdisintegrasi, tergerus perkembangan moderen. Ruang-ruang tersebut diinterpretasikan sebagai jiwa atau memori yang hilang dalam sebuah ruang karena waktu. Dalam konteks Chinatown yang ada di kota-kota besar di Indonesia saat ini, kawasan-kawasan tersebut mulai kehilangan jati dirinya baik dari segi budaya maupun sejarahnya. Sejalan dengan perkembangan kota, banyaknya sejarah kelam dan isu-isu politik yang menimpa budaya serta masyarakat Tionghua di Indonesia. Dengan dicabutnya Inpres Nomor 14 Tahun 1967 tentang agama, kepercayaan, dan adat Istiadat Cina pada masa reformasi digantikan dengan terbitnya Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 6 Tahun 2000 pada 17 Januari 2000 membuat masyarakat Tionghoa akhirnya bisa merayakan Imlek atau hari raya lainnya secara terbuka. Hal itu membuat budaya Tionghua kembali hidup, kemudian bagaimana sebuah Arsitektur dan sebuah kawasan Pecinan mampu menyesuaikan dengan kondisi pada zaman ini dan untuk masa depan tanpa kehilangan jati diri serta nilai sejarah-nya. Proyek ini tidak hanya terbatas pada suatu bangunan melainkan merupakan perwujudan baru bagi sebuah kawasan yang mencakup berbagai unsur seperti sejarah, budaya, ekonomi, utilitas, serta edukasi. Semua aspek tersebut dibentuk secara kolektif dan berkomunitas dalam konsep Echology. Konsep tersebut menciptakan sebuah Ekosistem saling berinteraksi, mempengaruhi, dan memancarkan getaran dari berbagai aspek. [RE]Imaji Glodok adalah sebuah proyek yang mereimajikan kawasan pecinan Glodok menjadi sesuatu yang lebih, dimana aspek sejarah budaya ekonomi dapat tercerminkan dan membangun imaji Glodok yang baru dengan mempertimbangkan berbagai elemen yang ada pada kawasan serta merancangnya demi keberlansungannya dimasa kini maupun masa depan. Kata Kunci: Chinatown, Echology, Glodok, imaji

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Teknik
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Arsitektur
Depositing User: TDI Family perpus
Date Deposited: 26 Sep 2022 07:59
Last Modified: 12 May 2023 07:17
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/37265

Actions (login required)

View Item View Item