Hubungan antara Humor Styles dan Kesehatan Mental pada Dewasa Awal Pengguna Media Sosial

Angelia, Cecillia (2023) Hubungan antara Humor Styles dan Kesehatan Mental pada Dewasa Awal Pengguna Media Sosial. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
Cecillia Angelia_705190125.pdf

Download (502kB)

Abstract

Tingkat kesehatan mental di Indonesia saat ini masih rendah dan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan mental juga masih rendah. Kesehatan mental menurut World Health Organization (WHO) adalah suatu keadaan sejahtera mental yang memungkinkan individu untuk mengatasi masalah dalam hidup, mengetahui kemampuannya, belajar dan bekerja dengan baik, serta berkontribusi dalam komunitasnya (World Health Organization [WHO], 2022). Kesehatan mental dibagi menjadi dua faktor utama yaitu psychological distress yang berdampak negatif bagi kesehatan mental, dan psychological well-being yang berdampak positif bagi kesehatan mental. Salah satu alternatif cara untuk meningkatkan kesehatan mental adalah melalui humor. Menurut Martin et al. (2003), humor styles dibagi menjadi empat jenis yaitu affiliative humor, self- enhancing humor, aggressive humor, dan self defeating humor. Seiring dengan perkembangan jaman, saat ini humor dapat diakses melalui media sosial. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara humor styles dan kesehatan mental pada dewasa awal pengguna media sosial. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitaif non-eksperimental yaitu pengujian korelasi. Partisipan pada penelitian ini berjumlah 338 dewasa awal berusia 20-40 tahun. Partisipan merupakan pengguna media sosial yang menyukai konten humor. Alat ukur yang digunakan adalah alat ukur Humor Styles Questinnaire (HSQ) dari Martin et al. (2003) dan Brief Mental Health Inventory (BMHI-12) dari Aziz (2019). Analisis data hipotesis menggunakan uji korelasi dengan rumus Spearman. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa terdapat hubungan negatif antara affiliative humor dan psychological distress (p=0.000<0.01) pada dewasa awal pengguna media sosial. Sedangkan self enhancing humor memiliki hubungan positif dengan psychological well-being (p=0.000<0.01). Gaya humor self defeating memiliki hubungan positif dengan psychological distress (p=0.000<0.01), begitu juga dengan aggressive humor (p=0.000<0.01).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Agustina M.Psi., Psikolog., & Linda Wati S.Psi, M.Psi, Psikolog.
Uncontrolled Keywords: Gaya Humor, Kesehatan Mental, Media Sosial, dan Dewasa Awal
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Psikologi
Divisions: Fakultas Psikologi > Psikologi
Depositing User: Admin Fakultas Psikologi
Date Deposited: 02 Feb 2023 08:07
Last Modified: 02 Feb 2023 08:07
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/38283

Actions (login required)

View Item View Item