Perlindungan Hukum Terhadap Konsumen LPG Tabung 3 Kg Menurut Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen (Contoh Kasus: PT. Tabung Mas Murni)/ oleh Joshua Kevin Adrian

Adrian, Joshua Kevin (2015) Perlindungan Hukum Terhadap Konsumen LPG Tabung 3 Kg Menurut Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen (Contoh Kasus: PT. Tabung Mas Murni)/ oleh Joshua Kevin Adrian. Skripsi thesis, UNIVERSITAS TARUMANEGARA.

Full text not available from this repository.

Abstract

abstrak (A)Nama: Joshua Kevin Adrian (NIM : 205110175) (B) Judul Skripsi:Perlindungan Hukum Terhadap Konsumen LPG Tabung 3 Kg Menurut Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen (Contoh Kasus: PT. Tabung Mas Murni) (C) Halaman: x + 81 + 45 + 2015. (D) Kata Kunci: Perlindungan Hukum, Konsumen LPG Tabung 3 kg, Undang-Undang Perlindungan Konsumen. (E)Isi Abstrak: Mengingat minyak dan gas bumi merupakan sumber daya alam strategis tidak terbarukan yang dikuasai Negara dan merupakan komoditas vital yang memegang peranan penting dalam penyediaan bahan baku industri, pemenuhan kebutuhan energi di dalam negeri, dan penghasil devisa negara yang penting, maka pengelolaanya perlu dilakukan seoptimal mungkin agar dapat dimanfaatkan bagi sebesar-besarnya kemakmuran dan kesejahteraan rakyat, namun dalam kenyataanya terdapat beberapa masalah yang terjadi di bidang industri minyak dan gas bumi. Masalah yang mengemuka atas kasus tersebut antara lain, pelanggaran hukum apakah yang diduga telah dilakukan PT. Tabung Mas Murni, bagaimanakah tanggung jawab hukum PT. Tabung Mas Murni, dan bagaimanakah upaya hokum yang dapat dilakukan konsumen LPG apabila dirugikan oleh produsen tabung LPG 3 kg. Metode penelitian hukum yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah penelitianhukum yuridis normatif dengan menelaah norma hukum tertulis. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelanggaran hukum yang diduga telah dilakukan PT. Tabung Mas Murni dalam memproduksi dan memperdagangkan tabung LPG 3 kg menurut Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen diantaranya adalah pelanggaran hukum terhadap hak konsumen dan pelanggaran hukum terhadap kewajiban pelaku usaha.Tanggung jawab hukum PT. Tabung Mas Murni terhadap kerugian kepada konsumen sebagai bentuk perlindungan hukum atas pelanggaran dalam memproduksi dan memperdagangkan tabung LPG 3 kg adalah didasarkan pada product liability,karena adanya unsur kesalahan yang dilakukannya dalam memproduksi tabung LPG 3 kg sehingga pihak pelaku usaha telah melanggar hak konsumen. Upaya hukum yang dapat dilakukan konsumen LPG apabila dirugikan oleh produsen tabung LPG 3 kg adalah penyelesaian sengketa melalui pengadilan atau litigasi yaitu mengajukan gugatan perwakilan kelompok (class action) dan penyelesaian sengketa di luar pengadilan atau non litigasiyaitumediasisertamemanfaatkanBadanPenyelesaianSengketaKonsumen (BPSK) sebagaimanadiaturdalamPasal 49 sampai dengan 58 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. PT. Tabung Mas Murni seharusnya lebih memperhatikan dan mematuhi peraturan yang ada dalam memproduksi dan memperdagangkan tabung LPG 3 kg terutama mengenai Standar yang dipersyaratkan atau Standar yang ditetapkan oleh Pemerintah yaitu Standar Nasional Indonesia (SNI).Selain itu Pemerintah harus turut serta dalam mengawasi atas peraturan yang ada dan konsumen harus menjadi konsumen cerdas.(F)Acuan:25 (1995-2015). (G)Pembimbing: Dr. A. M. Tri Anggraini., S.H., M.H. (H) Penulis: Joshua Kevin Adrian.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Puskom untar untar
Date Deposited: 11 Jul 2018 08:26
Last Modified: 11 Jul 2018 08:26
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/4059

Actions (login required)

View Item View Item