ANALISIS ASSESSMENT RATIO ANTARA NILAI JUAL OBJEK PAJAK BUMI DENGAN HARGA JUAL TANAH PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA JAKARTA KEBON JERUK SATU

Johanes, Leonard (2011) ANALISIS ASSESSMENT RATIO ANTARA NILAI JUAL OBJEK PAJAK BUMI DENGAN HARGA JUAL TANAH PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA JAKARTA KEBON JERUK SATU. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
Leonard Johanes F. P. 125070680 JA.pdf

Download (58kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan antara Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) Bumi yang telah ditetapkan KPP Pratama Jakarta Kebon Jeruk Satu dengan Nilai atau harga jual tanah yang telah diminta oleh pemilik objek pajak tersebut. Penelitian dilakukan dengan menggunakan assessment ratio (A/R) yaitu dengan cara membagi NJOP Bumi yang telah ditetapkan KPP dengan Harga jual tanah dengan mengacu kepada ketentuan yang telah ditetapkan oleh IAAO yaitu nilai wajar dari hasil assessment ratio tersebut adalah diantara 0,900 sampai 1,100, jika didapat dibawah 0,900 berarti dibawah harga wajar, dan jika didapat lebih dari 1,100 berarti diatas harga wajar. Tetapi awalnya kita harus memliki nilai abstraksi bangunan sebagai acuan dalam penilaian bangunan. Perhitungan tidak menggunakan semua objek pajak tetapi hanya 3 (tiga) dari 30 (tiga puluh) Objek Pajak pada data yang didapat dari KPP Pratama Kebon Jeruk Satu dan dipat hasilnya adalah 1,57, 1,11 dan 1,17 dimana dari hasil tersebut berdasarkan acuan IAAO adalah diatas harga wajar.dan setelah itu dilakukan penilaian mean assessment ratio yaitu dengan melakukan rata-rata terhadap seluruh assessment ratio didalam 1 (satu) kelurahan dimana terdapat 4 kelurahan didalam KPP Pratama Jakarta Kebon Jeruk Satu. Dan didapat hasilnya 1,34 untuk Sukabumi Utara, 1,45 untuk Kebon Jeruk, 1,38 untuk Sukabumi Selatan, 1,30 untuk Kelapa Dua. Dan dari seluruh kelurahan didapat hasil mean assessment ratio-nya adalah 1,37. Dimana didalam penatapan NJOP di KPP Pratama Jakarta Kebon Jeruk Satu adalah terlalu besar, yang berarti potensi pajak yang didapat oleh KPP Pratama Jakarta Kerbon Jeruk satu sudah maksimal, dan diharapkan untuk dilakukan penilaian kembali karena terlalu besar beban masyarakat dalam membayar pajak.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Ekonomi
Divisions: Fakultas Ekonomi > Akuntansi
Depositing User: FE Perpus
Date Deposited: 21 Aug 2023 04:38
Last Modified: 21 Aug 2023 04:38
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/41485

Actions (login required)

View Item View Item