Bimantara, Bayu (2023) Analisis pemilihan supplier kaca lembaran dengan menggunakan metode fuzzy analytical hierarchy proses dan topsis pada pt. xyz (T. Ind - 820). Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.
Text
545190068_BAYU_Cover.pdf Download (90kB) |
|
Text
545190068_BAYU_Pengesahan.pdf Download (229kB) |
|
Text
545190068_BAYU_abstrak.pdf Download (135kB) |
|
Text
545190068_BAYU_Daftar Isi.pdf Download (137kB) |
|
Text
545190068_BAYU_Bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (143kB) |
|
Text
545190068_BAYU_Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (447kB) |
|
Text
545190068_BAYU_Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
545190068_BAYU_Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
|
Text
545190068_BAYU_Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (93kB) |
|
Text
545190068_BAYU_Daftar Pustaka.pdf Download (73kB) |
Abstract
PT. XYZ merupakan perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur otomotif sejak tahun 1984, dengan memproduksi berbagai macam kaca spion mobil dan motor, electric door mirror, auto lamp, lamp case, dan grile. Pelanggan dari perusahaan mayoritas merupakan sebuah perusahaan otomotif berskala besar sehingga menginginkan kualitas produk yang sangat baik. Dalam meningkatkan kualitas produk dari segi harga, bahan dan juga pelayanan perusahaan ini memerlukan supplier yang tepat untuk terus bersaing dan mempertahankan perusahaan. Permasalahan pada perusahaan membutuhkan suatu metode untuk memilih prioritas supplier supaya perusahaan dapat memenuhi permintaan pelanggan serta meningkatkan daya saingnya. Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut peneliti menggunakan metode Fuzzy Analytical Hierarchy Process (FAHP) serta metode Technique for Orders Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS). Pemilihan supplier dilakukan dengan mempertimbangkan 5 kriteria, 10 sub-kriteria, dan 5 alternatif supplier. Hasil perhitungan Fuzzy AHP menunjukkan peringkat pertama yaitu SP2 dengan bobot 0,375, diikuti dengan SP1 dengan bobot 0,277, SP5 dengan bobot 0,145, SP3 dengan bobot 0,104, dan terakhir SP4 dengan bobot 0,099. Sedangkan pada perhitungan TOPSIS didapatkan SP2 sebagai peringkat pertama dengan bobot 0,855, dilanjut dengan SP1 dengan bobot 0,612, kemudian SP4 dengan bobot 0,506, SP5 dengan bobot 0,489, dan terakhir SP3 dengan bobot 0,485. Sehingga kesimpulan dari penelitian ini adalah Supplier 2 (SP2) sebagai alternatif terbaik kepada pihak perusahaan untuk diprioritaskan dalam pemesanan bahan baku kaca lembaran berdasarkan hasil perhitungan bobot menggunakan metode FAHP dan TOPSIS. Kata kunci: Supplier. Pemilihan Supplier, MCDM, AHP, Fuzzy AHP, TOPSIS
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Skripsi/Tugas Akhir Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Teknik |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Industri |
Depositing User: | TDI Family perpus |
Date Deposited: | 14 Sep 2023 06:16 |
Last Modified: | 27 Oct 2023 06:56 |
URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/41790 |
Actions (login required)
View Item |