Sumita, Vito Cristianto Niti (2023) Unjuk kerja turbin pelton sebagai pembangkit listrik mikro hidro dengan variasi nozzle (TM - 1341). Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.
Text
515190028_VITO_Cover.pdf Download (90kB) |
|
Text
515190028_VITO_abstrak.pdf Download (255kB) |
|
Text
515190028_VITO_Daftar Isi.pdf Download (258kB) |
|
Text
515190028_VITO_Bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (271kB) |
|
Text
515190028_VITO_Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (716kB) |
|
Text
515190028_VITO_Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (799kB) |
|
Text
515190028_VITO_Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (455kB) |
|
Text
515190028_VITO_Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (268kB) |
|
Text
515190028_VITO_Daftar Pustaka.pdf Download (231kB) |
Abstract
Keberadaan wilayah Indonesia yang memiliki berbagai sumber energi alternatif yang dapat dimanfaatkan, menjadi tantangan tersendiri untuk melakukan penelitian guna mendapatkan sumber energi alternatif yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan energi yang semakin meningkat [1]. Pembangkit listrik tenaga air memiliki prinsip bahwa air yang jatuh dan mengalir memiliki sejumlah energi kinetik potensial. Kemudian melalui turbin atau kincir air mengubah energi pada air yang mengalir menjadi tenaga air, berdasarkan prinsip kerja turbin dalam mengubah energi potensial air menjadi energi kinetik [2]. Pembangkit Listrik Tenaga Mikro hidro merupakan pembangkit listrik skala kecil yang memanfaatkan aliran air sungai untuk menggerakkan turbin. Beberapa sistem pembangkit listrik tenaga air dapat diklasifikasikan sebagai mikro hidro jika kapasitas energi yang dibangkitkan di bawah 100 kW [4]. Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian turbin pelton dengan variasi nosel ini, yaitu mengetahui pengaruh ukuran nosel terhadap debit aliran, torsi dan kecepatan putaran turbin pada turbin pelton. Penelitian turbin pelton untuk skala laboratorium ini dilakukan di Laboratorium Perpindahan Panas dan Kalor. Pada pengujian pertama, debit air 50 l/min yang menghasilkan putaran poros sebesar 102 rpm, lalu pada pengujian kelima, debit air mencapai 78 l/min yang menciptakan putaran poros sebesar 297 rpm. Daya minimum dihasilkan pada debit 50 l/min (0,00083m3/s) terjadi pada kecepatan poros 102 rpm sebesar 11,7 watt. Daya turbin sangat tergantung pada besarnya torsi dan kecepatan anguler. Sedangkan kecepatan anguler dipengaruhi oleh putaran turbin dan putaran turbin sangat tergantung dari massa aliran yang menumbuk sudu turbin. Pada pengujian pertama daya turbin 11,7 watt yang menghasilkan efisiensi sebesar 8%, kemudian pada pengujian terakhir, daya turbin mencapai 167,9 watt yang menghasilkan efisiensi sebesar 81%. Kata Kunci : Turbin Pelton, Nosel, Torsi, Debit Air, Efisiensi
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Skripsi/Tugas Akhir Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Teknik |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin |
Depositing User: | TDI Family perpus |
Date Deposited: | 09 Oct 2023 08:30 |
Last Modified: | 26 Oct 2023 06:18 |
URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/41908 |
Actions (login required)
View Item |