Analisis perbandingan penambahan jam kerja dengan penambahan tenaga kerja menggunakan metode crashing pada proyek pt x di Jakarta

Joseph, Gerald Dennis (2023) Analisis perbandingan penambahan jam kerja dengan penambahan tenaga kerja menggunakan metode crashing pada proyek pt x di Jakarta. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

	Text 325190047_GERALD_Cover.pdf Download (90kB)
	Text 325190047_GERALD_Pengesahan.pdf Download (57kB)
	Text 325190047_GERALD_Daftar Isi.pdf Download (77kB)
	Text 325190047_GERALD_Abstrak.pdf Download (11kB)
	Text 325190047_GERALD_Bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (18kB)
	Text 325190047_GERALD_Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (153kB)
	Text 325190047_GERALD_Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (136kB)
	Text 325190047_GERALD_Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (568kB)
	Text 325190047_GERALD_Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (91kB)
	Text 325190047_GERALD_Daftar Pustaka.pdf Download (364kB)

Abstract

Pembangunan proyek sering dijumpai kendala yang menyebabkan terjadinya keterlambatan aktivitas proyek yang sebelumnya telah direncanakan dalam proses penjadwalan (scheduling). Tujuan penelitian ini ialah untuk menentukan durasi waktu penyelesaian proyek pada Proyek PT X di Jakarta menggunakan metode crashing penambahan jam lembur dan tenaga kerja dengan biaya yang optimal, dan untuk membandingkan metode mana yang memiliki durasi waktu penyelesaian terpendek dengan biaya yang optimal. Dari perhitungan percepatan waktu dan biaya proyek dapat dibandingkan percepatan penambahan 4 jam kerja (lembur) dengan pengurangan durasi 40 hari dimana waktu penyelesaian proyek proyek yang awalnya 515,5 hari menjadi 475,5 hari dan total biaya pekerjaan normal yang jumlahnya sebesar Rp 9.560.710.930 menjadi Rp 9.857.229.805 atau naik 3,101% dari total biaya proyek normal, sedangkan dengan penambahan tenaga kerja dengan pengurangan durasi 50 hari dimana waktu penyelesaian proyek proyek menjadi 465,5 hari dan total biaya pekerjaan normal yang jumlahnya sebesar Rp 9.560.710.930 menjadi Rp 9.651.997.862 atau naik 0.954% dari total biaya proyek normal. Berdasarkan hasil analisis sensitivitas dari crashing dengan penambahan jam kerja dan lembur didapat bahwa crashing dengan penambahan tenaga kerja lebih baik dalam segi waktu dan biaya. Kata Kunci: konstruksi, keterlambatan, crashing , jam kerja, tenaga kerja

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Subjects:	Skripsi/Tugas Akhir Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Teknik
Divisions:	Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User:	TDI Family perpus
Date Deposited:	23 Oct 2023 09:50
Last Modified:	23 Oct 2023 09:50
URI:	http://repository.untar.ac.id/id/eprint/42057

Actions (login required)

View Item