Yunita, Taysa (2023) Analisis penyebab kegagalan pengecoran beton pada proyek konstruksi x di Jakarta Selatan. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.
Text
325190083_TAYSA_Cover.pdf Download (90kB) |
|
Text
325190083_TAYSA_Pengesahan.pdf Download (46kB) |
|
Text
325190083_TAYSA_Abstrak.pdf Download (24kB) |
|
Text
325190083_TAYSA_Daftar Isi.pdf Download (86kB) |
|
Text
325190083_TAYSA_Bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (82kB) |
|
Text
325190083_TAYSA_Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
325190083_TAYSA_Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (236kB) |
|
Text
325190083_TAYSA_Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
|
Text
325190083_TAYSA_Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (72kB) |
|
Text
325190083_TAYSA_Daftar Pustaka.pdf Download (69kB) |
Abstract
Dalam pembangunan gedung bertingkat perlu diperhatikan kualitas dari bahan yang akan digunakan, termasuk beton yang menjadi salah satu unsur penting dalam struktur bangunan. Hal tersebut dikarenakan konstruksi beton sangat rawan terhadap retak, munculnya rongga, agregat kasar yang memisah dari campuran beton (segregasi), dan banyaknya air yang muncul pada permukaan beton (bleeding) sehingga dibutuhkan penanganan terhadap konstruksi beton seperti chipping and concreting, strengthening, grouting, dan patching or sealing. Oleh karena itu, dilakukan studi kasus pada proyek konstruksi X dimana terdapat beton yang berongga, retak, segregasi, serta terlihat tulangan struktur di beberapa tempat pada bagian kolom, balok dan pelat lantai 2 dan pelat lantai 3 yang menyebabkan perlunya pembongkaran. Studi ini dilakukan untuk mengetahui penyebab dari kegagalan beton lantai 2 dan lantai 3. Dari hasil studi diperoleh kesimpulan bahwa adanya nilai kuat tekan beton yang tidak memenuhi kuat rencana sebesar fc’ 30 MPa berdasarkan hasil dari core drill test pada balok, kolom, dan pelat lantai 2. Sedangkan untuk kegagalan pada lantai 3 disebabkan oleh lamanya waktu perjalanan truck mixer dari batching plant ke proyek, pelaksanaan pengecoran dan proses pemadatan yang mendekati waktu setting beton menyebabkan beton sulit diratakan dengan vibrator. Kata kunci: beton, kegagalan beton, pembongkaran, kuat tekan, truck mixer, setting beton, pemadatan
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Skripsi/Tugas Akhir Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Teknik |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | TDI Family perpus |
Date Deposited: | 24 Oct 2023 05:46 |
Last Modified: | 24 Oct 2023 05:46 |
URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/42074 |
Actions (login required)
View Item |