Pengaruh lubang bor yang dibersihkan dan tidak dibersihkan pada beton terhadap kuat tarik angkur adhesif (TS - 2646)

Benito, Marcellino (2024) Pengaruh lubang bor yang dibersihkan dan tidak dibersihkan pada beton terhadap kuat tarik angkur adhesif (TS - 2646). Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img]
Preview
Text
325200036_Cover.pdf

Download (90kB) | Preview
[img]
Preview
Text
325200036_Pengesahan.pdf

Download (287kB) | Preview
[img]
Preview
Text
325200036_Daftar Isi.pdf

Download (666kB) | Preview
[img] Text
325200036_Bab 1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (149kB)
[img] Text
325200036_Bab 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (625kB)
[img] Text
325200036_Bab 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (192kB)
[img] Text
325200036_Bab 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (279kB)
[img] Text
325200036_Bab 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (104kB)
[img]
Preview
Text
325200036_Daftar Pustaka.pdf

Download (288kB) | Preview

Abstract

Angkur merupakan salah satu material yang terbuat dari baja dan berfungsi sebagai penyambung antara satu material dengan material lainnya. Berdasarkan cara pemasangannya, angkur dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu angkur cor di tempat dan angkur pasca pasang. Angkur adhesif merupakan salah satu jenis angkur pasca pasang. Angkur adhesif menggunakan bahan adhesif sebagai perekat antara angkur dengan beton. Angkur pasca pasang memiliki kelebihan dalam hal fleksibilitas dalam pengerjaannya dan waktu curing yang lebih cepat. Salah satu hal yang dapat mempengaruhi kuat rekat angkur adhesif adalah tingkat kebersihan dari lubang bor tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besar pengaruh kapastias kuat tarik dan kuat rekat angkur adhesif pada kondisi lubang bor dibersihkan (cleaned) dan lubang bor yang tidak dibersihkan sama sekali (uncleaned). Adhesif yang digunakan pada penelitian ini adalah Hilti HIT-RE 500 V3. Sampel yang diuji sebanyak 4 (empat) buah yang terdiri dari 2 sampel kondisi cleaned dan 2 sampel kondisi uncleaned. Angkur yang digunakan adalah tulangan ulir dari PT. Baja Perkasa Sentosa dengan diameter 13 mm dan 16 mm. Berdasarkan hasil pengujian, untuk angkur diameter 13 mm diperoleh rata-rata kapastias kuat tarik angkur kondisi cleaned sebesar 44,1 kN untuk kondisi cleaned dan 7,64 kN untuk kondisi uncleaned, dan untuk angkur diameter 16 mm diperoleh sebesar 64,68 kN untuk kondisi cleaned dan 22,87 kN untuk kondisi uncleaned. Kata Kunci: Angkur Adhesif, Kondisi Cleaned dan Uncleaned, Kuat Tarik Angkur

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Teknik
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: TDI Family perpus
Date Deposited: 17 Aug 2024 12:25
Last Modified: 17 Aug 2024 12:25
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/43907

Actions (login required)

View Item View Item