Herneti, Herneti (2014) Status Hak Milik Kebendaan Pihak Ketiga Yang Diagunkan Untuk Kepentingan Debitor Dalam Pailit (Kasus PT. Metrocrop Indonusa Putusan No. 01 /PKPU /2007 /PN. Niaga /Jkt.Pst. jo. 16/Pailit /2007 /PN /Niaga. Jkt.Pst. tanggal 24 September 2010) / oleh Herneti. Skripsi thesis, Universitas Tarumanegara.
Full text not available from this repository.Abstract
penulisan tesis ini adalah mengenai harta debitor pailit yang termasuk dalam ketentuan Pasal 21 UUK-PKPU, dalam proses pemberesan kepailitan PT Metrocorp Indonusa (dalam pailit) selain harta pailit atas nama PT Metrocorp Indonusa Kurator juga menjual hak milik kebendaan pihak ketiga yang diagunkan untuk kepentingan debitor dalam pailit. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui status hak kebendaan perseroan terbatas dalam pailit yang dijual untuk memenuhi kewajiban perseroan dalam pailit dan untuk mengetahui harta kekayaan yang termasuk dalam harta pailit serta kewenangan kurator. Dengan menganalisa Putusan No. 01/PKPU/2007/PN. Niaga /Jkt.Pst. jo. 16/Pailit /2007/PN /Niaga. Jkt.Pst. tanggal 24 September 2010. Metode penelitian adalah metode normatif. Sumber data yang digunakan adalah data skunder meliputi bahan hukum primer, bahan hukum skunder dan bahan hukum tersier. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi pustaka. Hasil penelitian adalah bahwa kebendaan yang dijual oleh kurator adalah kebendaan atas nama pihak ketiga yang diagunkan untuk kepentingan PT Metrocorp Indonusa. Hak milik kebendaan tersebut terdaftar dalam hukum atas nama pihak ketiga akan tetapi secara akuntansi dicatat di neraca dan dimanfaatkan oleh PT Metrocorp Indonusa. Kesimpulannya adalah status hak milik kebendaan yang bukan milik PT Metrocorp Indonusa (dalam pailit) yang dijual untuk memenuhi kewajiban perseroan terbatas dalam pailit adalah harta pailit PT Metrocorp Indonusa karena secara akuntansi, hak milik kebendaan tersebut dicatat di neraca keuangan dan PT Metrocorp Indonusa sebagai beneficial owner dari hak milik kebendaan tersebut yang diperolehnya sebelum pernyataan pailit diucapkan. Kurator mempunyai kewenangan untuk menjual kebendaan bukan milik PT Metrocorp Indonusa (dalam pailit) yang diagunkan untuk memenuhi kewajiban perseroan terbatas dalam pailit karena hak milik kebendaan yang dijual tersebut merupakan harta pailit PT Metrocorp Indonusa. Penetapan hak milik kebendaan tersebut sebagai harta pailit dikuatkan oleh putusan Pengadilan Niaga Jakarta.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Harta Pailit PT Metrocorp Indonusa |
| Subjects: | Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum |
| Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
| Depositing User: | Puskom untar untar |
| Date Deposited: | 17 Jul 2018 09:20 |
| Last Modified: | 17 Jul 2018 09:20 |
| URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/4454 |
Actions (login required)
 |
View Item |
