SENGKETA RUU PILKADA DALAM FOTO JURNALISTIK (ANALISA SEMIOTIKA FOTO JURNALISTIK PADA HARIAN KOMPAS DAN HARIAN REPUBLIKA EDISI 1 – 26 SEPTEMBER 2014)

MARSELLA, FICCA (2015) SENGKETA RUU PILKADA DALAM FOTO JURNALISTIK (ANALISA SEMIOTIKA FOTO JURNALISTIK PADA HARIAN KOMPAS DAN HARIAN REPUBLIKA EDISI 1 – 26 SEPTEMBER 2014). Skripsi thesis, Fakultas Ilmu Komunikasi.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK (A) FICCA MARSELLA (B) SENGKETA RUU PILKADA DALAM FOTO JURNALISTIK (ANALISA SEMIOTIKA FOTO JURNALISTIK PADA HARIAN KOMPAS DAN REPUBLIKA EDISI 1 – 26 SEPTEMBER 2014) (C) xvi + 118 hlm, 2014, 13 buah tabel, 41 buah gambar, 32 buah lampiran (D) JURNALISTIK Abstrak: Sengketa RUU Pilkada menjadi sorotan diakhir masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. Berbagai pendapat bermunculan baik dari dalam parlemen, kepala daerah, pengamat politik, hingga diberbagai elemen masyarakat. Berbagai media massa kemudian memburu berita tentang sengketa tersebut termasuk Harian Kompas dan Harian Republika. Berita tidak hanya disajikan melalui pesan verbal berupa kata-kata namun juga foto. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui sign, object, dan interpretant dari foto jurnalistik mengenai sengketa RUU Pilkada. Subjek penelitian ini adalah foto-foto jurnalistik pada harian Kompas dan Republika. Objek pada penelitian ini adalah foto-foto jurnalistik dalam pemberitaan mengenai sengketa RUU Pilkada pada harian Kompas dan Republika edisi 1 – 26 September 2014. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan analisa semiotika. Penulis menghimpun foto-foto jurnalistik tersebut sebagai data primer untuk penelitian ini. Sedangkan data sekunder penulis dapatkan melalui buku, referensi penelitian, artikel, dan internet. Kesimpulan dari penelitian ini adalah foto jurnalistik mengandung unsur subjektivitas tergantung pengalaman pribadi fotografer dan ideologi media. Dari total 24 foto jurnalistik mengenai sengketa RUU Pilkada yang dimuat Harian Kompas dan Republika tidak satupun memberikan dukungan terhadap Pilkada lewat DPRD. Dari sepuluh foto yang dianalisa dengan Teori Charles Sanders Pierce, sign yang ada menunjukkan macam-macam foto yang berhasil ditangkap oleh fotografer dari berbagai peristiwa. Sedangkan object menunjukkan kacamata fotografer dalam mengambil foto jurnalistik tersebut seperti angle dan komposisi foto. Object yang ditampilkan beragam mulai dari aksi unjuk rasa, tulisan-tulisan yang dibawa, ondel-ondel sebagai atribut demo, tokoh kepala daerah, hingga aksi ricuh saat sidang paripurna DPR RI. Sedangkan interpretant bergantung pada pandangan masing-masing individu dalam memaknainya. Kata kunci: foto jurnalistik, semiotika, RUU Pilkada (E) DAFTAR PUSTAKA 58 (2004-2014) (F) DR. EKO HARRY SUSANTO, M.SI (G) SINTA PARAMITA, SIP., MA.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Ilmu Komunikasi
Divisions: Fakultas Ilmu Komunikasi > Ilmu Komunikasi
Depositing User: FIKOM Perpus
Date Deposited: 19 Sep 2024 02:23
Last Modified: 19 Sep 2024 02:23
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/44639

Actions (login required)

View Item View Item