Gambaran Skrining Demensia pada Pasien Berusia Lebih dari 65 Tahun di Puskesmas Sungai Lilin Menggunakan Ascertain Dementia 8 versi Indonesia (INA-AD8)

ZAHRA, NABELLA (2022) Gambaran Skrining Demensia pada Pasien Berusia Lebih dari 65 Tahun di Puskesmas Sungai Lilin Menggunakan Ascertain Dementia 8 versi Indonesia (INA-AD8). Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
ZAHRA, NABELLA 405190193.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Gangguan kognitif terjadi pada usia lansia berupa gejala-gejala yang berhubungan dengan adanya gangguan pada kemampuan intelektual seseorang, berupa bahasa, memori, visuospasial dan emosional. Ascertain Dementia 8 Questionnaire versi Indonesia (INA AD-8) yaitu tes skrining kognitif yang dilakukan dengan cara wawancara kepada lansia, anggota keluarga, atau pegasuh dari lansia tersebut. Skrining menggunakan kuesioner INA-8 berfungsi untuk mengetahui adanya penurunan kemampuan kognitif dan fungsional fungsi dihitung dari tahun-tahun sebelumnya atau setelah mengalami suatu penyakit seperti stroke, parkinson disease dan gangguan intelektual lainnya. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran skrining demensia pada pasien berusia lebih dari 65 Tahun yang datang berobat di Puskesmas Sungai Lilin menggunakan INA-AD8. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif menggunakan desain studi potong lintang (cross sectional). Dari penelitian, didapatkan 75 responden dengan hasil: 12 responden (16%) normal dan sebanyak 63 responden (84.0%) yang mengalami gangguan kognitif. Pada responden yang mengalami ganguan kognitif, terdiri dari 28 responden lakilaki (37.3%) dan 35 responden perempuan (46.6%); dan pengelompokan usia, lansia dengan gangguan kognitif 65-74 tahun ada 56 reponden (74.6%), 75-84 ada 18 reponden (24.0%), dan 85 tahun ke atas ada 1 reponden (1.3%). Gangguan kognitif yang terganggu berdasarkan komponen INA-AD8 adalah poin 1 (34.6%), poin 2 (64.0%), poin 3 (62.6%), poin 4 (58.6%), poin 5 (32.0%), poin 6 (48.0%), poin 7 (69.3), dan poin 8 (78.6%). Hasil skrining kemampuan kognitif pada lansia di Puskesmas Sungai Lilin berdasarkan INA-AD8 mayoritas berusia 65-74 tahun dan sebagian besar adalah perempuan. Berdasarkan komponen penilaian, perubahan kognitif yang paling banyak terganggu ada pada gangguan memori dan pemikiran yang konsisten (poin 7-8 INA-AD8) .

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Wati, Djung Lilya
Uncontrolled Keywords: Gangguan kognitif, demensia, INA-AD8
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Kedokteran
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kedokteran
Depositing User: FK Perpus
Date Deposited: 18 Jan 2025 09:58
Last Modified: 18 Jan 2025 10:03
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/45468

Actions (login required)

View Item View Item