Johan, Suwinto (2024) Penerapan Asas Keseimbangan dan Asas Keadilan dalam Perjanjian Kredit Kepailitan dan PKPU. Doctoral thesis, Universitas Tarumanagara.
![]() |
Text
Suwinto Johan_208211002_Halaman Depan.pdf Download (319kB) |
![]() |
Text
Suwinto Johan_208211002_Bab isi.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB) |
![]() |
Text
Suwinto Johan_208211002_Daftar Pustaka.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
![]() |
Text
Suwinto Johan_208211002_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (74MB) |
Abstract
(A) Name : Suwinto Johan (B) Title : Application of the Principle of Balance and the Principle of Justice in Loan Agreements on Bankruptcy and PKPU (C) Page : xvii + 305 page + 2024 (D) Keywords : Justice, Bankruptcy, Balance, Loans, PKPU (E) Content Abstract : Kepailitan dan Penundaan Pembayaran Utang Kepailitan dan Penundaan Pembayaran Utang (PKPU) telah menjadi topik pembahasan yang menarik perhatian para pelaku bisnis dan praktisi hukum bisnis. Banyak kreditor dan debitur yang tidak memperoleh hak sebagaimana mestinya. Pembagian hasil pailit dan usulan perdamaian PKPU tidak mencerminkan hak dan kewajiban para kreditor dan debitur. Akan tetapi, kepailitan dan PKPU telah menjadi solusi bagi debitur wanprestasi. Kepailitan dan PKPU merupakan salah satu jalan untuk menyelamatkan perusahaan. Usulan perdamaian dalam PKPU harus mampu menegakkan kepentingan para kreditor, debitur dan juga pihak-pihak terkait. Asas keadilan dan asas keseimbangan perlu menjadi landasan agar tercapai homogolasi. Usulan penyelesaian harus mampu mempertimbangkan kepentingan semua pihak. Dalam memberikan penyelesaian PKPU yang terbaik, para pihak perlu memperhatikan jatuh tempo utang, besarnya diskonto atau potongan yang diberikan hingga pentingnya pinjaman terhadap keberlangsungan perusahaan dalam jangka panjang. Apabila pinjaman tersebut memiliki pengaruh yang besar, maka perusahaan harus memperhatikan utang tersebut. Beberapa asas PKPU atau jaminan utang perlu menjadi dasar pertimbangan dalam rangka usulan homologasi, yaitu asas cross-collateral, asas negative guarantee, asas pari passu pro rata parte, asas negative guarantee dan lain-lain. Penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis normatif dan juga deskriptif. Penelitian ini menyimpulkan bahwa klasifikasi kreditor perlu ditinjau kembali, penyelesaian utang-utang kreditor perlu disesuaikan dengan fleksibilitas yang diberikan oleh kreditor dan beberapa pasal dalam UU Kepailitan dan PKPU perlu ditinjau kembali sesuai dengan ketentuan yang ada. Prof. Dr. Amad Sudiro, SH, MH, MM, MKn Prof. Dr. Ariawan Gunadi, S.H., M.H.
Item Type: | Thesis (Doctoral) |
---|---|
Additional Information: | Promotor: Prof. Dr. Amad Sudiro, SH, MH, MM, MKn Co-Promotor: Prof. Dr. Ariawan Gunadi, S.H., M.H. |
Uncontrolled Keywords: | Keadilan, Kepailitan, Keseimbangan, Pinjaman, PKPU |
Subjects: | Disertasi Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | FH Perpus |
Date Deposited: | 23 Apr 2025 03:47 |
Last Modified: | 23 Apr 2025 03:47 |
URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/46400 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |