Metode Omnibus Dalam Penataan Legislasi di Indonesia (Analisis Legislasi di Bidang Perpajakan)

Haryani, Wiwin Sri (2024) Metode Omnibus Dalam Penataan Legislasi di Indonesia (Analisis Legislasi di Bidang Perpajakan). Doctoral thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
Wiwin Sri Raharyani_208172002_Halaman Depan.pdf

Download (331kB)
[img] Text
Wiwin Sri Raharyani_208172002_Bab isi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
Wiwin Sri Raharyani_208172002_Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (94kB)
[img] Text
Wiwin Sri Raharyani_208172002_Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

Indonesia sebagai negara hukum menyebabkan segala aspek kehidupan dalam kemasyarakatan, kenegaraan, dan pemerintahan harus berdasarkan atas hukum yang dituangkan dalam berbagai peraturan perundang-undangan. Namun, hal tersebut masih terjadi hiper-regulasi dan tumpang tindihnya pengaturan, salah satunya yaitu peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan. Padahal pajak merupakan sumber utama pendapatan negara dan stimulus pertumbuhan ekonomi Indonesia. Permasalahan tersebut tidak tidak hanya bisa diselesaikan melalui harmonisasi melainkan membutuhkan terobosan hukum dengan menggunakan metode omnibus law. Pesatnya perkembangan sosial ekonomi sebagai hasil pembangunan nasional dan globalisasi serta reformasi di berbagai bidang mendorong diperlukannya perubahan undang-undang tersebut guna meningkatkan fungsi dan peranannya dalam rangka mendukung kebijakan pembangunan nasional khususnya di bidang ekonomi. Karena itu, penleiti bertujuan meniliti metode omnibus dalam penataan legislasi di Indonesia (analisis legislasi di bidang perpajakan). Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian hukum normatif. Adapun pendekatan yang akan digunakan adalah pendekatan perundang-undangan (statute approach), pendekatan analitis (analytical approach), dan pendekatan kuantitatif dengan statistik inferensia. Metode omnibus law sangat dibutuhkan untuk memenuhi komponen substansi legislasi di bidang perpajakan dengan menghimpunnya dalam 1 (satu) naskah yaitu mengatur ketentuan umum perpajakan, pajak penghasilan, pajak pertambahan nilai barang dan jasa dan pajak penjualan atas barang mewah, cukai, program pengungkapan sukarela, dan pengenaan pajak karbon. Dengan adanya Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 91/PUU-XVIII/2020 menjadikan dasar bagi pembentuk Undang-Undang untuk memperbaiki proses legislasi khususnya yang menggunakan metode omnibus law antara lain diperlukan perubahan terlebih dahulu terhadap Undang-Undang tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama, metode omni bus sebagai instrumen penataan legislasi dapat dilakukan dengan berbagai metode yaitu goulatine approach atau pendekatan regulatory guillotine, sunset clause, One-In, One -Out/OIOO (satu masuk satu keluar), the red tape challenge, dan moratorium. Namun, asas keterbukaan dan partisipasi masyarakat dalam setiap proses pembentukan legislasi harus dipenuhi. Kedua, penerapan metode omnibus secara teknis dan substansi dalam legislasi bidang perpajakan sangat dibutuhkan untuk memenuhi komponen substansi peraturan perundang-undangan yang dapat dengan mudah dipahami oleh masyarakat dengan menghimpunnya dalam 1 (satu) naskah. Ketiga, indikator ketepatan dalam penggunaan metode omnibus ini yaitu berpedoman pada Undang-undang Nomor 13 Tahun 2022 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan, kajian Regulatory Impact Assessment (RIA), dan pengukuran efektivitas dengan uji komparasi. Keempat, metode omnibus UU tentang HPP memiliki potensi untuk meningkatkan pendapatan perpajakan dan tax rasio.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Additional Information: Promotor: Prof. Dr. Mella Ismelina F. Rahayu, S.H., M. Hum. Co-Promotor: Dr. Ahmad Redi, S.H., M.H.
Uncontrolled Keywords: Omnibus; Legislasi; Perpajakan.
Subjects: Disertasi
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: FH Perpus
Date Deposited: 23 Apr 2025 04:45
Last Modified: 23 Apr 2025 04:45
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/46404

Actions (login required)

View Item View Item