Pelestarian Perkawinan Adat Tana Samawa Di Sumbawa Nusa Tenggara Barat Dalam Perspektif Kearifan Lokal

Putra, Rifky Anantha (2024) Pelestarian Perkawinan Adat Tana Samawa Di Sumbawa Nusa Tenggara Barat Dalam Perspektif Kearifan Lokal. Masters thesis, Universitas Tarumanagara.

	Text Halaman Depan_Rifky Anantha Putra_217212008.pdf Download (218kB)
	Text Bab isi_Rifky Anantha Putra_217212008.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text Daftar Pustaka_Rifky Anantha Putra_217212008.pdf Restricted to Repository staff only Download (88kB)
	Text Lampiran_Rifky Anantha Putra_217212008.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Dalam masyarakat Sumbawa, jika adat atau tradisi tidak dilakukan sebelum perkawinan, maka tidak menghilangkan keharmonisan kedua belah keluarga untuk lebih saling mengenal. Menurut kepercayaan Suku Samawa, pelanggaran terhadap adat perkawinan yang tidak diikuti dengan pelaksanaan sanksi adat akan menarik gangguan dari roh-roh gaib yang menimbulkan bencana atau kejadian buruk di dalam keluarga pengantin. Maka dari itu, sudah sepatutnya hukum adat perlu dilestarikan karena dapat memperkuat ikatan sosial dan keberlanjutan masyarakat. Disisi lain, pemerintah juga sepatutnya memiliki kesempatan untuk mengintegrasikan kearifan lokal ke dalam pembuatan kebijakan agar menghindari terjadinya asimilasi. Maka dari itu, tujuan penelitian dilakukan antara lain : (1) Untuk mengidentifikasi dan menganalisis tata cara perkawinan adat suku Samawa yang berlandaskan hukum adat Samawa. (2) Untuk mengidentifikasi peran pemerintah daerah terhadap pelestarian perkawinan adat suku Samawa. (3) Untuk menilai perkawinan adat Samawa berdasarkan sudut pandang kearifan lokal. Penelitian ini menggunakan metode dekskriptif analitis untuk mengkaji lebih rinci perkawinan adat di Suku Samawa. Metode ini tidak hanya menghimpun informasi tentang fenomena yang diamati tetapi juga memberikan analisis mendalam untuk memahami konteks sosial dan budaya di baliknya. Jenis data terdiri dari data primer yang diambil secara langsung di lapangan bersama narasumber yang meliputi, lembaga adat Tana Samawa, dan kepala-kepala desa adat di Tana Samawa, serta instansi Pemerintah daerah setempat. Kemudian, data Sekunder diambil dari data kepustakaan yang meliputi bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, bahan hukum tersier dan bahan non hukum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prosesi perkawinan di Suku Samawa dilakukan dengan penuh penghormatan dan pertimbangan,.. Selain itu, nilai kearifan lokal perkawinan Adat Samawa, dengan semua simbol, mantra, dan tingkah lakunya, tidak hanya merefleksikan pola pikir masyarakat Sumbawa, tetapi juga nilai-nilai filosofis yang mendalam melekat dalam perilaku mereka sehari-hari.

Item Type:	Thesis (Masters)
Additional Information:	Prof. Dr. Mella Ismelina F.R, S.H., M.Hum.
Uncontrolled Keywords:	Hukum Adat, Perkawinan, Pluralisme, Adat Samawa.
Subjects:	Tesis Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum
Divisions:	Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User:	FH Perpus
Date Deposited:	24 Apr 2025 08:55
Last Modified:	24 Apr 2025 08:55
URI:	http://repository.untar.ac.id/id/eprint/46410

Actions (login required)

View Item