Perlindungan Hukum Bagi Pemegang Hak Atas Merek Berdasarkan Sengketa Merek 7 Days dan 5 Days pada Putusan Nomor 71/Pdt.Sus-Merek/2020/PN Niaga Jkt. Pst

Kurniawan, Albert (2024) Perlindungan Hukum Bagi Pemegang Hak Atas Merek Berdasarkan Sengketa Merek 7 Days dan 5 Days pada Putusan Nomor 71/Pdt.Sus-Merek/2020/PN Niaga Jkt. Pst. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
Halaman Depan_Albert Kurniawan_205200136.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Bab isi_Albert Kurniawan_205200136.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (17MB)
[img] Text
Daftar Pustaka_Albert Kurniawan_205200136.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (926kB)
[img] Text
Lampiran_Albert Kurniawan_205200136.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Dengan meningkatnya penggunaan merek di Indonesia, membuat pelaku usaha semakin berupaya mendaftarkan merek milik mereka agar mendapat perlindungan hukum namun tidak menutup kemungkinan bahwa akan terjadi pelanggaran terhadap merek terdaftar baik disengaja maupun tidak disengaja seperti yang terjadi antara merek 7 Days dan merek 5 Days. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menemukan bentuk perlindungan hukum yang sudah diberikan oleh Undang – Undang Nomor 20 Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis kepada pemegang hak atas merek serta mencari sistem seleksi merek yang paling optimal dilakukan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual agar tidak terjadi persamaan pada pokoknya antar merek. Dengan menggunakan metode penelitian hukum normatif yang bersifat deskriptif analisis dan wawancara untuk mendalami Undang - Undang Nomor 20 Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis dan Putusan Pengadilan terhadap sengketa merek 7 Days dengan 5 Days, maka dapat ditemukan bahwa perlindungan hukum preventif sudah diberikan oleh negara kepada pemilik merek namun penerapannya belum maksimal serta sistem seleksi merek oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual sudah baik namun perbedaan individu dalam menseleksi merek yang membuat perbedaan dalam hal menerima merek. Oleh karena itu pemerintah juga menyediakan perlindungan hukum represif yang sampai saat ini masih dapat diimplementasikan dengan baik kepada pemilik merek serta sistem seleksi milik Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual yang bisa dikolaborasikan dengan kemajuan teknologi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. R. Rahaditya, S.H., M.H.
Uncontrolled Keywords: Perlindungan Hukum; Merek; Sengketa Merek; Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: FH Perpus
Date Deposited: 02 May 2025 02:37
Last Modified: 02 May 2025 02:37
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/46448

Actions (login required)

View Item View Item