Perlindungan hukum terhadap petani penggarap tebu dalam sistim perjanjian bagi hasil di PTP Nusantara IX Kabupaten Tegal / oleh Irna Febrianti Rusli

RUSLI, RNA FEBRIANTI (2008) Perlindungan hukum terhadap petani penggarap tebu dalam sistim perjanjian bagi hasil di PTP Nusantara IX Kabupaten Tegal / oleh Irna Febrianti Rusli. Skripsi thesis, UNIVERSITAS TARUMANAGARA.

Full text not available from this repository.

Abstract

abstrak (A) NAMA : IRNA FEBRIANTI RUSLI (NIM : 205030010) (B) JUDUL SKRIPSI : PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PETANI PENGGARAP TEBU DALAM SISTIM PERJANJIAN BAGI HASIL DI PTP.NUSANTARA IX KABUPATEN TEGAL (C) Halaman : viii + 77 + 12 + 2008 (D) Kata Kunci : Perjanjian Bagi Hasil (E) Isi : Negara Indonesia merupakan Negara agraris yang sebagian besar masyarakatnya tinggal di pedesaan yang pada umumnya bermata pencaharian sebagai petani, dalam melakukan usaha di bidang pertanian, petani membutuhkan tanah untuk digarapnya. Di Desa Pangkah Kabupaten Tegal terdapat pabrik gula yang dikelola oleh PTP.Nusantara IX sehingga banyaknya petani yang menanam tebu supaya hasil tebu tersebut dapat dijual kepada pabrik gula dengan sistem bagi hasil yang telah ditentukan. Adapun permasalahan ada dua, Pertama Bagaimana perlindungan hukum terhadap petani penggarap tebu dalam sistem perjanjian bagi hasil di PTP.Nusantara IX. Kedua, upaya apa yang dapat dilakukan BKAPTRI terhadap penetapan dana talangan yang disepakati. Adapun dalam penulisan skripsi ini penulis menggunakan metode penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan yang secara langsung melakukan wawancara di PTP.Nusantara IX, lembaga BKAPTRI dan petani. Berdasarkan hasil wawancara didapatlah bahwa perlindungan hukum yang diberikan PTP.Nusantara IX terhadap petani kurang maksimal dan dalam pola pengaturan perjanjian bagi hasil dilakukan secara tidak tertulis hanya secara lisan menurut hukum kebiasaan. Upaya yang dilakukan BKAPTRI antara lain pembebasan pajak pertambahan nilai (PPN) 10%, memberi jaminan harga gula sesuai dengan HPP yang ditetapkan pemerintah, namun upaya-upaya tersebut belum sepenuhnya meningkatkan kesejahteraan petani, bahkan. Dengan demikian upaya dari BKAPTRI dan pemerintah juga belum memberikan perlindungan yang maksimal terhadap petani. (F) Acuan : 12 (1960-2005) (G) Pembimbing Mulati, S.H., M.H (H) Penulis Irna Febrianti Rusli

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Puskom untar untar
Date Deposited: 31 Jul 2018 04:29
Last Modified: 31 Jul 2018 04:29
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/6241

Actions (login required)

View Item View Item