AMALIA, TUTI (2007) Pemberian ganti rugi oleh Pemda DKI Jakarta kepada warga Ciketing Udik akibat pembuangan akhir sampah di Bantar Gebang Bekasi / oleh Tuti Amalia. Skripsi thesis, UNIVERSITAS TARUMANAGARA.
Full text not available from this repository.Abstract
abstrak (A) Nama : Tuti Amalia NIM : 205010184 (B) ?Pemberian Ganti Rugi Oleh Pemda DKI Jakarta Kepada Warga Ciketing Udik Akibat Pembuangan Akhir Sampah di Bantar Gebang Bekasi? (C) vii + 89 halaman + lampiran, 2007 (D) Kata kunci : Ganti Rugi, Pemda DKI Jakarta, Bekasi (E) Isi Abstrak Proses interaksi manusia dengan lingkungan hidupnya, juga sangat mempengaruhi pandangan hidup manusia. Ia mengamati lingkungan hidupnya dan ia belajar dari pengalaman interaksi. Pemerintah DKI Jakarta menganggap perlu memiliki lokasi tempat pembuangan yang memadai dan memenuhi persyaratan ambang batas lingkungan hidup. Untuk itu penulis mengambil permasalahan mengenai bagaimana pelaksanaan ganti rugi yang dilakukan oleh Pemda DKI Jakarta kepada masyarakat Ciketing Udik akibat Pembuangan Akhir Sampah di Bantar Gebang Bekasi? Penulis meneliti masalah tersebut dengan menggunakan metode penelitian hukum normatif dan hukum empiris. Hasil penelitian yang penulis dapatkan menyatakan bahwa dalam pemberian ganti rugi yang diberikan oleh Pmerintah Kota Bekasi mengalami keterlambatan di saat penerimaan oleh penduduk dikarenakan DPRD Bekasi dalam pemberian tersebut harus adanya pengesahan. Pemberian ganti rugi tersebut antara kedua belah pihak memutuskan bahwa pihak Pemerintah Daerah Khusus Ibukota Jakarta membayar uang sejumlah 52.500 perton sampah kepada Pemerintah Kota Bekasi yang kemudian digunakan untuk Tipping Free sebesar 20% dimana dana tersebut digunakan untuk pembangunan sarana, prasarana dan perbaikan lingkungan untuk wilayah Bantar Gebang terutama desa Ciketing Udik. Kesimpulan yang didapat mengenai ganti rugi yaitu besarnya dana yang diberikan oleh Pemerintah Daerah Khusus Ibukota Jakarta masih kurang mencukupi oleh masyarakat Ciketing Udik. Disamping itu pula pemberian dana sering mengalami keterlambatan waktu penerimaan oleh warga. Selain itu pemberian ganti rugi yang diberikan Pemerintah Daerah Khusus Ibukota Jakarta yaitu berupa pembangunan sarana fisik maupun non fisik berupa pembangunaan sarana peribadatan, sarana jalan umum dan sarana prasarana bagi kegiatan olah raga. Sebaiknya dalam pemberian dana kompensasi yang diberikan Pemerintah Daerah Khusus Ibukota Jakarta agar tepat waktu sehingga warga tidak menunggu-nunggu pemberian dana tersebut. Dan kedua belah pihak sebaiknya memenuhi ketentuan dalam perjanjian yang telah disepakati maka kedua belah pihak Pemerintah Daerah Khusus Ibukota Jakarta dan Pemerintah Kota Bekasi (F) Daftar acuan : 13 (1982 ? 2005) (G) Pembimbing : Dr. Gunawan Djajaputra, S.H., M.H., S.S (H) Penulis : Tuti Amalia
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Subjects: | Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum |
| Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
| Depositing User: | Puskom untar untar |
| Date Deposited: | 02 Aug 2018 06:46 |
| Last Modified: | 02 Aug 2018 06:46 |
| URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/6576 |
Actions (login required)
 |
View Item |
