Tindak Pidana Penganiayaan Dengan Menggunakan Senjata Api (Kasus Zeryanto Alias Yanto Bin Sudarman No.Perkara 1164/Pid.B/2001/Pn.Jal.Sel) Oleh Andres L. Tobing

TOBING, ANDREAS (2006) Tindak Pidana Penganiayaan Dengan Menggunakan Senjata Api (Kasus Zeryanto Alias Yanto Bin Sudarman No.Perkara 1164/Pid.B/2001/Pn.Jal.Sel) Oleh Andres L. Tobing. Skripsi thesis, UNIVERSITAS TARUMANEGARA.

Full text not available from this repository.

Abstract

abstrak (A) Nama : Andreas L. Tobing (NIM : 205010154) (B) Judul Skripsi : Tindak Pidana Penganiayaan Dengan Menggunakan Senjata Api (Kasus Zeriyanto Alias Yanto Bin Sudarman No. Perkara 1164/PID.B/ 2001/PN.JAK.SEL). (C) Halaman x + 95 halaman + 5 + lampiran + 2006 (D) Kata Kunci : Tindak Pidana Penganiayaan dengan Menggunakan Senjata Api. (E) Isi : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah sanksi hukum yang ditetapkan oleh Hakim sebagai tindak pidana penganiayaan atau percobaan pembunuhan. Penganiayaan merupakan kejahatan terhadap tubuh yang dibedakan menjadi 6 macam, yakni penganiayaan biasa (Pasal 351 KUHP), penganiayaan ringan (Pasal 352 KUHP), Penganiayaan berencana (Pasal 353 KUHP), Penganiayaan berat (Pasal 354 KUHP), Penganiayaan berat berencana (Pasal 355 KUHP), Penganiayaan dengan cara dan terhadap orang-orang yang berkualitas tertentu yang memberatkan (Pasal 356 KUHP). Dalam kasus ini penganiayaan yang diteliti adalah penganiayaan berat sebagaimana diatur dalam Pasal 354 KUHP dengan menggunakan senjata api yang diatur dalam UU Darurat Nomor 12/1951. Dari hasil penelitian, dapat diketahui bahwa Terdakwa Zeriyanto alias Yanto bin Sudarman, bersalah dan mengakui perbuatannya melakukan tindak pidana penganiayaan dengan menggunakan senjata api, yang menyebabkan luka beratnya korban saksi Jamil Lubis, sebagaimana hasil Visum et Repertum Nomor 3865/TU/FK/VR/VII/2001 tanggal 6 September 12001 menyatakan bahwa saksi Jamil Lubis terluka pada bagian tubuh daerah dada kiri bawah samping belakang setinggi sela iga kesembilan terdapat luka terbuka berbentuk lubang, tepi tidak rata dengan diameter satu centimeter. Sedangkan dari Berita Acara Pemeriksaan Laboratorium Kriminalistik No. Lab-2278/BSF/2001 tanggal 21 Agustus 2001, senjata yang digunakan oleh terdakwa Zeriyanto alias Yanto adalah senjata api genggam rakitan model revolver berdiameter lubang laras 9 mm dan dapat ditembakkan secara manual. Atas perbuatan tersebut terdakwa dijatuh hukuman pidana penjara selama 4 (empat) tahun oleh Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tindak pidana yang dilakukan oleh terdakwa Zeriyanto alias Yanto, adalah tindak pidana penganiayaan berat dengan menggunakan senjata api, yang seharusnya hakim dapat menerapkan Pasal 53 ayat (1) KUHP, karena didalamnya terdapat unsur melakukan percobaan pembunuhan. (F) Acuan : 18 (1951 ? 2004) (G) Pembimbing Soetan Budi, S.H, M.Hum. (H) Penulis Andreas L. Tobing

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Puskom untar untar
Date Deposited: 08 Aug 2018 09:11
Last Modified: 08 Aug 2018 09:11
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/7393

Actions (login required)

View Item View Item