Pelaksanaan rehabilitasi pecandu narkota di rumah sakit ketergantungan obat (RSKO) Fatmawati dan Cibubur / oleh Rita Budi Yani Yunus

YUNUS, RITA BUDI YANI (2005) Pelaksanaan rehabilitasi pecandu narkota di rumah sakit ketergantungan obat (RSKO) Fatmawati dan Cibubur / oleh Rita Budi Yani Yunus. Skripsi thesis, Universitas Tarumanegara.

Full text not available from this repository.

Abstract

Maraknya persoalan narkoba di Indonesia yang terus berkembang dari tahun ke tahun menyebabkan makin meningkatnya jumlah korban atau pecandu narkoba yang membutuhkan perawatan secara fisik dan mental, maka bermunculan panti-panti rehabilitasi, pondokan, atau rumah sakit yang menyediakan fasilitas untuk pengobatan dan/atau perawatan bagi pecandu narkoba yang tujuannya hanya untuk mencari keuntungan sebagai lahan untuk bisnis saja. Antisipasi yang dilakuan oleh pemerintah yang dalam hal ini adalah Menteri Kesehatan, mengeluarkan suatu peraturan tentang pedoman yang harus ditaati oleh para pendiri panti rehabilitasi, pondokan, wisma atau rumah sakit yang menyediakan sarana pelayanan rehabilitasi. Selain Undang-Undang No. 22 Tahun 1997 Tentang Narkotika dan Undang-Undang No. 5 Tahun 1997 Tentang Psikotropika, Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia dan Lampiran No. 996/MENKES/SK/VIII/2002 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Sarana Pelayanan Rehabilitasi Penyalahgunaan Dan Ketergantungan Narkotika, Psikotropika, Dan Zat Adiktif Lainnya ( NAPZA ) yang ditetapkan pada tahun 2002, memberikan standarisasi khusus mengenai penyelenggaraan rehabilitasi di Indonesia. RSKO sebagai salah satu rumah sakit rujukan yang dibawahi langsung oleh Departemen Kesehatan, dinilai belum efektiv dalam menyediakan sarana pelayanan rehabilitasi bagi pecandu narkoba. Penelitian ini menggunakan penelitian hukum normatif dan penelitian hukum empiris / sosiologis. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dalam menjalankan kegiatan operasionalnya, RSKO banyak mengadapi hambatan-hambatan yang berasal dari luar maupun dari dalam RSKO. Selain itu, juga terdapat beberapa bentuk sarana pelayanan rehabilitasi di RSKO yang tidak sesuai dengan standar pedoman sarana pelayanan rehablitasi yang telah ditetapkan oleh Menteri Kesehatan Republik Indonesia.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Rehabilitasi Pecandu Narkoba.
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Puskom untar untar
Date Deposited: 09 Aug 2018 07:10
Last Modified: 09 Aug 2018 07:10
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/7492

Actions (login required)

View Item View Item