TAMARA, FRANSISCA ADISTISA (2004) Proses peradilan anak dibawah umum yang melakukan perbuatan cabul. Skripsi thesis, UNIVERSITAS TARUMANAGARA.
Full text not available from this repository.Abstract
Anak adalah orang yang dalam perkara anak nakal telah mencapai umur 8 (delapan) tahun tetapi belum mencapai umur 18 tahun dan belum pernah kawin (Pasal 1 ayat (1) Undang-undang Nomor 3 tahun 1997 tentang pengadilan anak). Dalam kasus Andreani, seorang anak dibawah umur yang melakukan perbuatan cabul tetapi ia diadili di sidang umum atau sidang orang dewasa. Yang seharusnya Andreani diadili di sidang anak. Dalam sidang anak, seorang anak dibawah umur yang melakukan tindak pidana mendapatkan perlakuan khusus sehingga anak tidak mengalami ketakutan dan gangguan psikologis. Dan dalam menjalani sansi pidananya seorang anak berhak untuk mendapatkan pembinaan dalam Lembaga Pemasyarakatan Pembinaan tersebut yaitu berupa pendidikan dan ajaran agama yang diberikan oleh pemerintah.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Hukum |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Puskom untar untar |
Date Deposited: | 14 Aug 2018 09:19 |
Last Modified: | 14 Aug 2018 09:19 |
URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/7929 |
Actions (login required)
View Item |