HUBUNGAN ANTARA GEJALA POST POWER SYNDROME DENGAN PENYESUAIAN DIRI TERHADAP MASA PENSIUNAN BANK INDONESIA - JAKARTA

Pohan, Anggun Melani (2003) HUBUNGAN ANTARA GEJALA POST POWER SYNDROME DENGAN PENYESUAIAN DIRI TERHADAP MASA PENSIUNAN BANK INDONESIA - JAKARTA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS TARUMANAGARA.

Full text not available from this repository.

Abstract

Pensiun membawa konsekuensi bagi individu yang menjalaninya, setelah pensiun terdapat perubahan rutinitas dalam kehidupan individu. Mulai munculnya keluhan fisik, adanya kecemasan pada hal-hal baru, depresi dan sering mengeluh pada lingkungan merupakan suatu gejala post power syndrome yang terjadi pada individu yang memasuki pensiun. Hal ini dapat disebabkan karena individu tersebut merasa kehilangan kekuasaan yang diberikan oleh tempat individu tersebut bekerja dan juga kurang dapat menyesuaikan diri dengan kondisi yang baru. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara gejala post power syndrome dengan penyesuaian diri terhadap masa pensiun. Data diperoleh dari 60 orang pensiunan Bank Indonesia - Jakarta. Untuk pengambilan data digunakan kuesioner dan dianalisis dengan menggunakan perhitungan Pearson Product Moment dengan bantuan program SPSS versi 11.00. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara gejala post power syndrome dengan penyesuaian diri terhadap masa pensiun (rxy (58) = - 0,467, p = 0,000).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Psikologi
Divisions: Fakultas Psikologi > Psikologi
Depositing User: Puskom untar untar
Date Deposited: 02 Oct 2018 08:18
Last Modified: 02 Oct 2018 08:18
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/8183

Actions (login required)

View Item View Item