LAUSIRI, ANISA RIZMI (2019) HUBUNGAN PENGGUNAAN TOUCHSCREEN SMARTPHONE DENGAN KETERAMPILAN MOTORIK HALUS PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN DI TK X JAKARTA BARAT. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.
Text
top.pdf Download (422kB) |
|
Text
1.pdf Download (167kB) |
|
Text
2.pdf Restricted to Repository staff only Download (476kB) |
|
Text
3.pdf Restricted to Repository staff only Download (289kB) |
|
Text
4.pdf Restricted to Repository staff only Download (284kB) |
|
Text
5.pdf Restricted to Repository staff only Download (312kB) |
|
Text
6.pdf Download (156kB) |
|
Text
ref.pdf Download (284kB) |
|
Text
lamp.pdf Download (782kB) |
Abstract
Smartphone merupakan salah satu teknologi yang sedang berkembang pesat dan disukai oleh anak-anak. Saat menggunakan touchscreen smartphone, anak akan menggunakan otot kecil seperti jari telunjuk untuk menggeser layar, mengakses aplikasi atau bermain game. Keterlibatan keterampilan motorik halus anak relatif lebih rendah saat menggunakan touchscreen smartphone dibandingkan stimulasi langsung seperti menggenggam objek atau menggunakan alat tulis. The American Academy of Pediatrics menyarankan kepada orang tua agar membatasi penggunaan perangkat digital anak usia 2-5 tahun tidak lebih dari 1 jam per hari sehingga anak memiliki banyak waktu untuk terlibat dalam kegiatan yang menunjang perkembangan keterampilan motorik halus. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan penggunaan touchscreen smartphone dengan keterampilan motorik halus pada anak usia 3-4 tahun di TK X Jakarta Barat. Penelitian ini menggunakan uji cross sectional dengan cara melakukan pengukuran keterampilan motorik halus anak menggunakan Denver II dan membagikan kuesioner kepada orang tua yang berisi data penggunaan touchscreen smartphone oleh anak, sampel diambil secara consecutive sampling, kemudian dilakukan uji chi square. Dari 79 anak, didapatkan 48,1% anak menggunakan touchscreen smartphone < 1 jam per hari dan 51,9% > 1 jam per hari. Didapatkan 96,2% anak memiliki keterampilan motorik halus yang sesuai dengan usia dan 3,8% anak kecurigaan keterlambatan motorik halus. Berdasarkan uji statistik, nilai p yaitu 0,5 yang berarti tidak terdapat hubungan yang signifikan antara penggunaan touchscreen smartphone terhadap keterampilan motorik halus. Pada penelitian ini penggunaan touchscreen smartphone tidak memiliki hubungan dalam menurunkan keterampilan motorik halus anak usia 3-4 tahun di TK X Jakarta Barat.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Herwanto |
Uncontrolled Keywords: | touchscreen smartphone, keterampilan motorik halus, anak. |
Subjects: | Skripsi/Tugas Akhir Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Kedokteran |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran |
Depositing User: | FK Perpus |
Date Deposited: | 19 May 2021 02:23 |
Last Modified: | 19 May 2021 02:23 |
URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/28875 |
Actions (login required)
View Item |