Penilaian tingkat walkability pada kawasan superblock Sudirman central business district (SCBD)

Zulfiah, Hanna (2023) Penilaian tingkat walkability pada kawasan superblock Sudirman central business district (SCBD). Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
345190008_HANNA_Cover.pdf

Download (88kB)
[img] Text
345190008_HANNA_Pengesahan.pdf

Download (112kB)
[img] Text
345190008_HANNA_Daftar Isi.pdf

Download (86kB)
[img] Text
345190008_HANNA_Bab 1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (207kB)
[img] Text
345190008_HANNA_Bab 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (394kB)
[img] Text
345190008_HANNA_Bab 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (244kB)
[img] Text
345190008_HANNA_Bab 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
345190008_HANNA_bab 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (539kB)
[img] Text
345190008_HANNA_bab 6.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (9kB)
[img] Text
345190008_HANNA_Daftar Pustaka.pdf

Download (81kB)

Abstract

Dibandingkan dengan pengembangan fasilitas untuk moda transportasi lain, pemerintah Indonesia belum memberikan penekanan pada pengembangan fasilitas pejalan kaki. Ada banyak alasan untuk hal ini, salah satunya adalah tidak memadainya penyediaan fasilitas bagi pejalan kaki sebagai akibat dari pergeseran fungsi dari ruang publik ke tempat parkir atau menjadi lahan komersial. Kurangnya pendekatan terhadap penyediaan fasilitas yang mempertimbangkan faktor lingkungan serta perilaku dan preferensi pejalan kaki inilah yang menyebabkan ketidaksesuaian ketentuan. Perencanaan untuk pembangunan perkotaan sering menekankan jalur transportasi di atas jalur pejalan kaki, memberikan jalur kendaraan prioritas yang lebih besar. Selain itu, kota saat ini di tuntut harus memiliki tingkat walkability yang baik. Definisi walkability yang di pahami saat ini masih bersifat kualitatif dengan penilaian yang subjektif. Oleh karena itu, diperlukannya pemahaman ulang mengenai walkability yang dapat dinilai secara kuantitatif dan lebih obyektif. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan tingkat walkability secara objektif menggunakan metodologi matematika IPEN Project, yang didasarkan pada Connectivity index, Entropy index, FAR index dan Household index. Kawasan Sudirman Central Business District (SCBD) akan menjadi objek studi dari penelitian ini. Dalam penelitian ini, objek penelitian akan dibagi menjadi beberapa unit area, dan nilai walkability masing-masing unit akan dibandingkan untuk mengidentifikasi tempat-tempat dengan nilai walkability tinggi maupun rendah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tempat-tempat dengan tingkat aktivitas yang tinggi berada di kawasan sehingga kawasan tersebut memiliki nilai walkability yang tinggi dibandingkan dengan daerah lain, serta infrastruktur dan fasilitas yang ada pada jalur pejalan kaki di kawasan Sudirman Central Business District (SCBD) belum memenuhi peraturan pemerintah. Kata kunci : Walkability; IPEN Project; Ketentuan Pemerintah; Kawasan Sudirman Central Business District (SCBD)

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Teknik
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota
Depositing User: TDI Family perpus
Date Deposited: 11 Oct 2023 04:39
Last Modified: 12 Oct 2023 02:48
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/41940

Actions (login required)

View Item View Item