Penataan ruang terbuka hijau pada tepian saluran mookervart dengan konsep taman kota berkelanjutan (objek studi: jl. Daan Mogot, kota Tangerang)

Wisudha, Fergia (2023) Penataan ruang terbuka hijau pada tepian saluran mookervart dengan konsep taman kota berkelanjutan (objek studi: jl. Daan Mogot, kota Tangerang). Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
345190016_FERGIA_Cover.pdf

Download (78kB)
[img] Text
345190016_FERGIA_Pengesahan.pdf

Download (218kB)
[img] Text
345190016_FERGIA_Daftar Isi.pdf

Download (178kB)
[img] Text
345190016_FERGIA_Bab 1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (161kB)
[img] Text
345190016_FERGIA_Bab 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (0B)
[img] Text
345190016_FERGIA_Bab 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (212kB)
[img] Text
345190016_FERGIA_Bab 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[img] Text
345190016_FERGIA_Bab 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
345190016_FERGIA_Bab 6.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (765kB)
[img] Text
345190016_FERGIA_Bab 7.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (31kB)
[img] Text
345190016_FERGIA_Daftar Pustaka.pdf

Download (136kB)

Abstract

Mookervart merupakan sebuah saluran atau terusan yang melintasi wilayah Ibu Kota DKI Jakarta dan Kota Tangerang. Mookervart sendiri dibuat oleh pemerintahan kolonial Belanda pada tahun 1681 oleh Vincent Van Mook dan selesai dibangun pada tahun 1687. Pada awalnya saluran ini dibuat dengan tujuan sebagai tol sungai yang menghubungkan Batavia menuju ke Tangerang guna memudahkan pengiriman akomodasi berupa bahan makanan maupun bahan-bahan kerajinan seperti kayu maupun bambu. Pembangunan tol sungai ini dapat memperpendek waktu tempuh pelayaran dan lebih aman. Tol sungai ini mengutip biaya retribusi bagi setiap kapal atau perahu yang melintasi. Selain itu, saluran tersebut memiliki fungsi sebagai penghubung antara Kali Angke dengan Sungai Cisadane. Namun, saat ini fungsi Mookervart sebagai tol air sudah hilang hanya menyisahkan sisi sejarah. Kondisi eksistingnya pun terbilang tidak tertata dan berantakan dengan terdapatnya banyak tumpukan sampah pada sempadan saluran tersebut dan tepian yang longsor serta kualitas air yang buruk hingga menyebabkan endangkalan permukaan air. Dengan itu maka perlu sebuah penataan yang baik guna menciptakan sungai maupun sempadan sungai tersebut sesuai dengan fungsi dasarnya. Untuk itu peneliti bertujuan untuk membuat usulan rencana penataan dan pemanfaatan sempadan saluran Mookervart sebagai ruang terbuka hijau public dengan konsep taman kota berkelanjutan. Selain itu penulis menggunakan pendekatan kualitatif serta metode deskriptif yang menggunakan pendeskripsian dalam penataan sempadan saluran Mookervart sebagai ruang terbuka hijau. Kata kunci: Penataan Kawasan, Tepian Sungai, Prasejarah, Waterfront Development, Ruang Terbuka Hijau

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Teknik
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota
Depositing User: TDI Family perpus
Date Deposited: 11 Oct 2023 09:34
Last Modified: 12 Oct 2023 02:13
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/41946

Actions (login required)

View Item View Item