Perbedaan Autonomy Pada Remaja Akhir Ditinjau Dari Attachment Style

Taslim, Meilinda (2013) Perbedaan Autonomy Pada Remaja Akhir Ditinjau Dari Attachment Style. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
2) I-IX.pdf

Download (187kB)

Abstract

Autonomy atau kemandirian adalah karakteristik paling penting yang harus dicapai remaja. Perkembangan autonomy tergantung dari kedekatan relasi orangtua dan anak. Kedekatan tersebut dapat membentuk attachment style tertentu sehingga attachment style yang dimiliki oleh remaja (seperti secure, preoccupied, dismissing, dan fearful-avoidant attachment style) berpengaruh pada autonomy. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan autonomy pada remaja akhir ditinjau dari attachment style. Penelitian ini melibatkan 375 remaja akhir laki-laki dan perempuan yang diperoleh melalui teknik convenience sampling dengan menggunakan alat ukur kuesioner yang disebarkan secara langsung dan online. Pengolahan data menggunakan Kruskal-Wallis Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan autonomy yang signifikan pada remaja akhir ditinjau dari attachment style, r (375) = 142,577, p = 0,000 < 0,05. Autonomy paling tinggi dimiliki oleh remaja dengan secure attachment style (mean rank = 258,29), sedangkan autonomy paling rendah dimiliki oleh remaja dengan fearful-avoidant attachment style (mean rank = 113,447). Selain itu, terdapat perbedaan pada setiap dimensi autonomy (emotional, behavioral, dan cognitive) yang signifikan pada remaja akhir ditinjau dari attachment style.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. Fransisca I. R. Dewi, M.Si.
Uncontrolled Keywords: autonomy, attachment style, remaja akhir
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Psikologi
Divisions: Fakultas Psikologi > Psikologi
Depositing User: Admin Fakultas Psikologi
Date Deposited: 01 Feb 2019 06:59
Last Modified: 17 Jun 2022 08:15
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/9905

Actions (login required)

View Item View Item