Kristiandi, Yehezkiel (2018) Perancangan interior museum zoologi di Bogor (DI - 1764). Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.
Text
615140080_Yehezkiel Kristiandi_01 Cover.pdf Download (71kB) |
|
Text
615140080_Yehezkiel Kristiandi_02 Lembar Pengesahan.pdf Download (9kB) |
|
Text
615140080_Yehezkiel Kristiandi_03 Lembar Pernyataan.pdf Download (8kB) |
|
Text
615140080_Yehezkiel Kristiandi_04 Kata Pengantar.pdf Download (10kB) |
|
Text
615140080_Yehezkiel Kristiandi_05 Abstrak.pdf Download (10kB) |
|
Text
615140080_Yehezkiel Kristiandi_06 Daftar Isi.pdf Download (22kB) |
Abstract
Museum memiliki beberapa fungsi yakni rekreasi, edukasi, visualisasi, preservasi, dan konservasi benda koleksi. Namun sayangnya fungsi edukasi dalam Museum Zoologi masih menjadi perhatian yang kurang di Indonesia. Oleh karena itu diperlukan jasa desainer interior dalam membuat Museum Zoologi yang menarik untuk didatangi pengunjung khususnya bagi para penerus bangsa. Hal tersebut dapat dilakukan dengan cara merancang sirkulasi yang menarik dan fusngional pada ruangan museum, mengaplikasikan teknis bangunan yang baik, merancang furnitur Museum Zoologi yang playful dan fungsional, dan merancang tema yang sesuai dengan citra museum. Untuk menciptakan museum yang menarik dan fungsional maka penggunaan metode penyusunan linier pada pengorganisasian objek koleksi pada Museum Zoologi merupakan solusi yang baik dalam membantu pengunjung yang datang untuk belajar terhadap semua koleksi yang ada. (DK Ching, Francis, 1996: 206). Penggunaan sirkulasi open plan pada area pameran dapat menciptakan suasana ruang terbuka dan aktif, sehingga orang yang datang dapat dengan bebas berinteraki, dan bergerak secara aktif.(McLean,1993:125).Berdasarkan beberapa aspek Museum Zoologi maka didapatkan sebuah citra organik, natural, dan playful. Dengan citra yang ada pada museum maka tema yang diangkat dalam perancangan interior Museum Zoologi adalah “Habitat and Active Space”. Habitat diangkat dari perencanaan Museum Zoologi dengan mengambil suasana habitat hewan yang diplementasikan ke dalam sebuah ruangan interior. Kata Active Space memiliki pengertian sebuah ruang belajar yang kreatif dan interaktif. Proses perancangan interior diharapkan agar setiap pengunjung khususnya anak-anak dan keluarga dapat lebih tertarik untuk mengunjungi museum serta memiliki sarana yang layak dan menyenangkan dalam kegiatan belajar dalam museum.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Skripsi/Tugas Akhir Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Seni Rupa dan Desain |
Divisions: | Fakultas Seni Rupa dan Desain > Desain Interior |
Depositing User: | TDI Family perpus |
Date Deposited: | 23 Apr 2021 09:16 |
Last Modified: | 26 Jul 2021 14:13 |
URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/18925 |
Actions (login required)
View Item |