Wahyuni, Octavia Dwi (2024) Hipotesis “External fermentation” pendorong pertumbuhan dan perluasan otak manusia. [Experiment] (Unpublished)
Text
2024 Hipotesis External fermentation dr. Octa.pdf Download (376kB) |
Abstract
Selama evolusi manusia hingga masa modern terdapat perubahan organ yang signifikans terutama pada otak dan usus besar. Ukuran otak meningkat tiga kali lipat dari ukuran sebelumnya sedangkan ukuran usus besar berkurang hingga 75 %. Perubahan volume atau perluasan otak ini diakibatkan perubahan pengeluaran dan pemasukkan energi yang terjadi secara bersamaan. Hipotesis “expensive tissue” menyatakan bahwa pembesaran dan perluasan jaringan otak memerlukan realokasi energi dari sistem pencernaan dan membuat ukuran usus mengecil. Hipotesis yang lebih baru yaitu “external fermentation hypothesis” mendukung hipotesis sebelumnya bahwa dengan adanya fermentasi eksternal dari makanan akan memperkecil kebutuhan energi saluran cerna dan memperbesar energi untuk memperbesar ukuran otak. Proses fermentasi pun tidak membutuhkan fungsi maupun alat yang kompleks. Pembuktian hipotesis ini dilakukan secara budaya, analisis perbandingan komparatif dari kultur mikrobioma hingga genetik reseptor terkait bahan makanan fermentasi eksternal. Bahkan beberapa penelitian terbaru memperlihatkan juga pengaruh mikrobiome usus dan metabolitnya yang merupakan hasil dari proses fermentasi dalam mencegah atau memperbaiki fungsi otak pada penyakit-penyakit neurodegeneratif bahkan pada gangguan autism spectrum disorders (gut-brain axis).
Item Type: | Experiment |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | fermentasi eksternal, perluasan otak, gut-brain axis |
Subjects: | Penelitian Penelitian > Fakultas Kedokteran |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran |
Depositing User: | FK Perpus |
Date Deposited: | 22 Jan 2024 03:52 |
Last Modified: | 22 Jan 2024 03:52 |
URI: | http://repository.untar.ac.id/id/eprint/42663 |
Actions (login required)
View Item |