Komunikasi Tradisional Versus Keterbukaan Informasi

Susanto, Eko Harry Komunikasi Tradisional Versus Keterbukaan Informasi. Karya Ilmiah Dosen. ISSN 978-6-0218666-1-0

Full text not available from this repository.

Abstract

Kebebasan berekspresi dan menyampaikan pendapat, berkembang sejalan dengan tuntutan demokratisasi komunikasi yang menjadi salah satu agenda pokok reformasi politik di Indonesia. Namun secara faktual, tidak mudah untuk menjalankan demokrasi dalam komunikasi di lingkungan masyarakat majemuk, yang memiliki nilai social-budaya , ekonomi dan politik beragam. Dalam kultur ketertutupan yang secara sepihak bertujuan menjaga kredibilitas kelompok, keterbukaan informasi diasumsikan sebagai bentuk perlawanan terhadap pelembagaan budaya. Padahal, dalam rangka membangun kultur masyarakat informasi yang beretika dan berkesejahteraan, justru regulasi komunikasi yang mengedepankan keterbukaan merupakan prasarat yang tidak dapat dikesampingkan. Oleh sebab itu, pemerintah dan masyarakat harus menciptakan kesadaran bersama yang berkaitan dengan pentingnya transparansi informasi, sebagai landasan kultural masyarakat Indonesia dalam mencapai kesejahteraan moral maupun material.

Item Type: Article
Subjects: Penelitian > Fakultas Ilmu Komunikasi
Divisions: Fakultas Ilmu Komunikasi > Ilmu Komunikasi
Depositing User: Puskom untar untar
Date Deposited: 20 Apr 2017 07:22
Last Modified: 20 Apr 2017 07:22
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/434

Actions (login required)

View Item View Item