Gambaran Tingkat Pengetahuan Terkait "Pharmacology Pain Management" Pada Mahasiswa Kedokteran Universitas Tarumanagara Angkatan Tahun 2020

PUTRI, ELYSIA FADHILAH (2024) Gambaran Tingkat Pengetahuan Terkait "Pharmacology Pain Management" Pada Mahasiswa Kedokteran Universitas Tarumanagara Angkatan Tahun 2020. Skripsi thesis, Universitas Tarumanagara.

[img] Text
PUTRI, ELYSIA FADHILAH 405200151.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

Nyeri merupakan perasaan tidak nyaman yang umum dialami oleh tiap individu dan merupakan alasan paling sering mengapa individu mengunjungi tenaga ahli professional perawatan kesehatan. Pada beberapa kasus ketidak kompetenan seorang dokter dalam menilai rasa nyeri, mendiagnosis, dan pemberian obat membuat rasa nyeri menjadi sulit di tangani. Manajemen nyeri yang memadai merupakan kunci utama keselamatan dan kepuasan pasien serta kualitas layanan medis yang diberikan di rumah sakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan terkait pharmacology pain management pada mahasiwa kedokteran Universitas Tarumanagara angkatan tahun 2020. Penelitian deskriptif dengan pendekatan cross-sectional ini dilakukan dari bulan January-Mei 2024. Data penelitian ini didapatkan dari hasil 36 pertanyaan kuesioner yang disebar secara online dengan metode total population sampling. Analisis data yang digunakan ialah analisis univariat untuk melihat tingkat pengetahuan, meliputi: Pain Assesment Tools, Pain Pathway, Klasifikasi Nyeri, Nyeri Nociceptive dan Neuropatik, WHO Analgesic Ladder, serta Farmakoterapi Nyeri Nociceptive dan Neuropatik dengan jumlah sebanyak 123 responden yang memenuhi kriteria inklusi. Tingkat pengetauan dikategorikan menjadi baik, cukup, dan kurang. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa sebesar 92 responden (74.8%) memiliki pengetahuan baik terkait pharmacology pain management, meliputi: Pain Assesment Tools (63.8%), Pain Pathway (56.7%), Klasifikasi Nyeri (58.9%), pengetahuan nyeri nociceptive (58.9%), pengetahuan nyeri neuropatik (58.9%), WHO Analgesic Ladder (59.6%), Farmakoterapi nyeri nociceptive : mekanisme kerja (56.7%), Sediaan dan Dosis (58.2%), Efek Samping (56.0%),dan Farmakoterapi nyeri neuropatik : mekansime kerja (53.2%), Dosis dan Sediaan (24.1%), Efek samping (61.7%). Secara keseluruhan tingkat pengetahuan pharmacology pain management pada mahasiswa kedokteran Universitas Tarumanagara angkatan tahun 2020 masuk kedalam kategori baik.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Johan
Uncontrolled Keywords: Manajemen nyeri, farmakologi, pengetahuan mahasiswa, pendidikan kedokteran
Subjects: Skripsi/Tugas Akhir
Skripsi/Tugas Akhir > Fakultas Kedokteran
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kedokteran
Depositing User: FK Perpus
Date Deposited: 18 Jan 2025 07:49
Last Modified: 18 Jan 2025 07:49
URI: http://repository.untar.ac.id/id/eprint/45003

Actions (login required)

View Item View Item